Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Mantan Kapolda Sulsel Komisaris Jenderal (Purn) Muhammad Sofyan Jacob Tersangka Kasus Makar

Komisaris jenderal (Purn) mantan Kapolda Sulsel jadi tersangka kasus dugaan makar. Komjen (Purn) Polisi Muhammad Sofyan Jacob

Editor: Edi Sumardi
HO
Komjen (Purn) Polisi Muhammad Sofyan Jacob 

TRIBUN-TIMUR.COM - Komisaris jenderal (Purn) mantan Kapolda Sulsel jadi tersangka kasus dugaan makar.

Komjen (Purn) Polisi Muhammad Sofyan Jacob (72 tahun) ditetapkan sebagai tersangka dugaan makar.

"Sudah tersangka, kasusnya pelimpahan dari Bareskrim Polri," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono kepada wartawan, Senin (10/6/2019).

Namun, Kombes Argo Yuwono belum membeberkan waktu penetapan tersangka tersebut.

Ia hanya menyebutkan jika penetapan dilakukan beberapa waktu lalu.

Sedianya Komjen (Purn) Polisi Muhammad Sofyan Jacob diperiksa sebagai tersangka di Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya hari ini pukul 10.00 WIB.

Namun, Komjen (Purn) Polisi Muhammad Sofyan Jacob berhalangan hadir karena sakit.

"Ditunda ya (pemeriksaannya)," ujarnya.

Sementara itu, Kuasa HukumKomjen (Purn) Polisi Muhammad Sofyan Jacob, Ahmad Yani juga membenarkan ihwal pemeriksaan itu.

Ia datang ke Polda untuk memberikan surat permohonan penjadwalan ulang kepada penyidik.

"Ya hari ini Pak Sofyan Jacob dijadwalkan pemeriksaan, tapi beliau berhalangan, karena sakit. Pada hari ini tadi kita antar ke penyidik untuk dijadwalkan ulang," ungkap Ahmad Yani.

Ahmad Yani menyebut Komjen (Purn) Polisi Muhammad Sofyan Jacob akan siap hadir dalam pemeriksaan berikutnya jika sudah sembuh.

Namun, untuk waktu pemeriksaan lanjutan ia serahkan ke penyidik.

Menurut Ahmad Yani, kliennya itu telah ditetapkan sebagai tersangka di Polda Metro Jaya beberapa waktu lalu.

Pelapor kliennya, kata dia, sama dengan pelapor tersangka dugaan makar Eggi Sudjana. "Laporannya yang waktu itu ngelapor ramai-ramai. Pelapornya sama kayak yang melaporkan Eggi Sudjana," katanya pungkas.

Komjen (Purn) Polisi Muhammad Sofyan Jacob merupakan mantan Kapolda Metro Jaya pada tahun 2001.

Sebelum menjabat Kapolda Metro Jaya, dia menjabat Kapolda Sulawesi Selatan.

Dia jadi tersangka kasus dugaan makar setelah bergabung dalam kubu pasangan Capres dan Cawapres RI, Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno.

Tempramen hingga Ancam Satpam

Sebelumnya, pada tahun 2011, Komjen (Purn) Polisi Muhammad Sofyan Jacob menjadi sorotan setelah seorang pertugas keamanan, yakni Ronny Sugeng, mengaku diancam Komjen (Purn) Polisi Muhammad Sofyan Jacob dengan mengunakan celurit, golok, dan pistol yang diarahkan ke wajahnya pada Agustus 2011. 

Komjen (Purn) Polisi Muhammad Sofyan Jacob saat itu murka karena Ronny Sugeng melarang seorang tamunya menggunakan fasilitas olahraga yang diperuntukkan bagi warga kompleks perumahan elite Taman Resort Mediterania, Penjaringan, Jakarta Utara.

Sebelum mengamuk ke Ronny, Komjen (Purn) Polisi Muhammad Sofyan Jacob ketika itu juga menghardik petugas keamanan lain, yakni Kasman dan Ponijan.

Bahkan, di hadapan banyak orang, Komjen (Purn) Polisi Muhammad Sofyan Jacob mengumbar tembakan ke udara sebanyak 4 kali.

Sebanyak 3 selongsong peluru diamankan warga sebagai bukti tindak "koboi" sang mantan orang nomor satu Polda Metro Jaya itu.

Peristiwa tersebut kemudian dilaporkan ke Polda Metro Jaya.

Namun, Komjen (Purn) Polisi Muhammad Sofyan Jacob membantah seluruh tuduhan yang ditujukan kepadanya.

Ia mengaku tidak pernah mengumbar tembakan dan mengancam aparat keamanan di kompleks perumahannya.

Seorang warga Taman Resort Mediterania, Roy Indra, mengaku selama 10 tahun bertetangga dengan Komjen (Purn) Polisi Muhammad Sofyan Jacob , dia tidak pernah melihat mantan Kapolda Metro Jaya itu menembak.

Namun, ia mengakui, sikapKomjen (Purn) Polisi Muhammad Sofyan Jacob memang sedikit temperamen.

"Tidak pernah dia menembak di kompleks. Dia orangnya biasa saja, tapi memang sifat komandonya masih sangat terlihat," kata Roy dalam jumpa pers di Restoran Sari Kuring, Jakarta, Jumat (23/12/2011).

Ia menambahkan, di kompleks perumahannya itu, hanya segelintir orang yang tidak suka akan keberadaan Komjen (Purn) Polisi Muhammad Sofyan Jacob.

Namun, hal ini justru dibesarkan oleh beberapa oknum sehingga timbul citra bahwa semua warga tidak menginginkan Komjen (Purn) Polisi Muhammad Sofyan Jacob di kompleks tersebut.

"Saya akui, memang ada segelintir orang tidak suka Sofjan, tapi, itu hanya segelintir yang benci dia, bukan berarti seluruhnya," kata Roy.(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mantan Kapolda Metro Jaya Sofyan Jacob Jadi Tersangka Kasus Makar" dan"Warga: Hanya Segelintir yang Benci Sofjan Jacob"

Penulis: Ryana Aryadita Umasugi dan Sabrina Asril

Editor: Dian Maharani

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved