Ketua PKB Majene Tumbang di Dapil 3, Pendatang Baru Menang
Di dapil 3 yang mencakup Kecamatan Ulumanda dan Malunda, terdapat kuota empat kursi DPRD Majene. Kursi pertama akan menjadi milik Partai Demokrat.
Penulis: edyatma jawi | Editor: Ansar
lihat foto
TRIBUN-TIMUR.COM, MAJENE -- Legislator DPRD Majene, Daerah Pemilihan (Dapil) tiga akan dipenuhi wajah baru.
Di dapil 3 yang mencakup Kecamatan Ulumanda dan Malunda, terdapat kuota empat kursi DPRD Majene.
Kursi pertama akan menjadi milik Partai Demokrat.
Partai berlambang bintang mercy meriah suara tertinggi parpol di dapil 3 sebanyak 3.110 suara.
Untuk suara perseorangan Partai Demokrat, Ummi Nursandi lah yang meraih suara tertinggi.
Baca: Empat Pimpinan Partai Politik Tersingkir di Dapil 1 Majene
Baca: Bertarung di Pemilihan DPRD Sulbar, Empat Ketua Partai di Majene Tumbang
Putri almarhum AM Tandi yang merupakan mantan legislator DPRD Majene itu meraih 1.412 suara.
Umum Nursandi akan menjadi legislator pendatang baru di Kota Pusat Layanan Pendidikan Sulbar ini.
Perolehan suara tertinggi kedua diraih Partai Gerindra.
Partai berlambang Garuda meraih 2.925 suara. Dengan demikian, Gerindra berhak mendapatkan satu kuota kursi DPRD Majene.
Peraih suara terbanyak di Partai Gerindra yakni Rahman dengan perolehan, 1.442 suara.
Rahman juga merupakan petahana. Ia dilantik sebagai PAW pasca meninggalnya legislator Gerindra AM Tandi.
Namun Rahman termasuk pendatang baru.
Sebab jabatannya sebagai PAW periode sebelumnya hanya berlangsung beberapa bulan.
Kursi ketiga DPRD Majene di dapil 3 akan menjadi milik PPP.
Partai berlambang Ka'bah menduduki peringkat ketiga dengan perolehan 2.866 suara.
Baca: Niat Puasa, Jadwal Imsakiyah Ramadhan 1440 H/2019 di Makassar, Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya
Peraih suara tertinggi perseorangan di partai ini yakni Muh Safaat.
Ia berhasil mengumpulkan 1.231 suara. Safaat akan menjadi satu dari sekian pendatang baru di DPRD Majene.
Sementara kursi terakhir atau keempat akan jatuh pada PAN.
Partai berlogo matahari ini memperoleh 2.782 kursi atau terbanyak keempat.
Baca: Alas Bedak Hingga Lipstik Turun Harga di Guardian Healthy Beauty MaRI Makassar
Dengan demikian, PAN akan mendapatkan satu kuota kursi di dapil 3.
Peraih suara terbanyak perseorangan di PAN untuk dapil 3 yakni Hasriadi.
Petahana berhasil mendapatkan 2.069 suara atau yang terbanyak dari seluruh caleg di dapil 3.
Nasib kurang beruntung menimpa Ketua PKB Majene, Basri Ibrahim.
Sang petahana juga bertarung memperebutkan empat kuota kursi DPRD Majene di dapil 3.
Namun, Basri Ibrahim tersingkir dari persaingan tersebut.
Baca: Kemensos RI Salurkan Santunan Ahli Waris untuk 378 Jiwa di Sigi
Partai yang dinahkodainya hanya memperoleh 1.698 suara.
Capaian itu hanya mengantarkan PKB ke peringkat ke enam untuk suara partai.
Perolehan suara perseorangan yang diraih Basri tak terlalu mengecewakan.
Ia berhasil mengumpulkan 1.311 suara. Namun semua sia-sia sebab akumulasi suara partai yang tak mampu menembus empat besar.
Nasib serupa dialami petahana DPRD Majene lainnya, Hajar.
Baca: VIDEO: Detik-detik Evakuasi Mayat di Dermaga Tua Majene
Pada Pemilu 2019 ini, Hajar bertarung di dapil 3 bersama Partai Golkar.
Suara perseorangannya mencapai 1.504.
Tertinggi kedua diantaranya seluruh caleg di dapil 3.
Namun perolehan suara partai hanya 1.831 atau berada di urutan kelima.
Sehingga Golkar tak mendapatkan satu pun kuota kursi di dapil 3 Majene. (Tribun Majene.com)
Jangan Lupa Subscribe Channel Youtube Tribun Timur:
Follow juga Instagram Tribun Timur:
