'Berdarah-darah' Bela 01, Mengapa Budiman Sudjatmiko & Eva Sundari Gagal ke Senayan? ini Penyebabnya
'Berdarah-darah' Bela 01, Mengapa Budiman Sudjatmiko & Eva Sundari Gagal ke Senayan? ini Penyebabnya
'Berdarah-darah' Bela Jokowi, Mengapa Budiman Sudjatmiko & Eva Kusuma Sundari Gagal ke Senayan? ini Penyebabnya
TRIBUN-TIMUR.COM - Dua kader maut PDIP, Budiman Sudjatmiko dan Eva Kusuma Sundari gagal lolos ke gedung DPR periode 2019-2024 pada Pemilu 2019 ini.
Baik Budiman Sudjatmiko maupun Eva Kusuma Sundari sama-sama sudah memprediksi ketidaklolosannya melaju ke gedung wakil rakyat.
Kendati sudah mempekirakan tidak lolos, Budiman Sudjatmiko dan Eva Kusuma Sundari masih menunggu pengumuman resmi dari KPU.
"Memang belum final, tapi bisa kemungkinan saya enggak lolos, meskipun kita masih menunggu dokumen C1. Dari seluruh TPS kita kumpulin belum selesai memang," kata Budiman saat dihubungi Kompas.com (jaringan SURYA.co.id), Selasa (30/4/2019).
Baca: Unggahan Ustadz Abdul Somad (UAS) Saat Video Plesetan Adisomad Andre Taulany Viral, UAS Bereaksi?
Baca: Deretan Artis Dikabarkan Lolos ke Senayan dari Mulan Jameela hingga Krisdayanti, Nafa Urbach?
Pada pemilu 2019 ini, Budiman Sudjatmiko menjadi calon legislatif dari daerah pemilihan Jawa Timur VII.
Dapil Jawa Timur VII meliputi Pacitan, Ponorogo, Trenggalek, Magetan, dan Ngawi.
Ia mengatakan, persaingan di dapil tersebut sangat ketat.
Budiman mengaku, pada Pemilu tahun ini, sebetulnya dia tak berniat maju menjadi caleg.
Namun, atas perintah dari Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto, mantan politisi PRD itu akhirnya bersedia kembali menjadi caleg.
"Pak Sekjen bilang bantu Pak Jokowi di Jatim 7, kebetulan karena di sana PDI Perjuangan cuma satu kursi dan kebetulan Pak Jokowi dari lima kabupaten dari 2014 kalah di dua kabupaten," ujarnya.
Sebelumnya, pada Pileg 2014, Budiman Sudjatmiko maju dari daerah pemilihan Jawa Tengah VIII yang meliputi Kabupaten Cilacap dan Kabupaten Banyumas.
Dia terpilih sebagai legislator dan kini duduk di Komisi VIII DPR.
Di Dapil Jatim VII juga ada nama Juru bicara kepresidenan Johan Budi SP.
Johan Budi yang juga politisi PDIP, justru optimistis bisa lolos ke DPR.
Selain itu ada juga nama anak kedua mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Edhi Baskoro Yudhoyono atau Ibas.

Eva Kalah Bersaing
Sementara itu, Eva Kusuma Sundari maju sebagai calon legislatif PDIP dari daerah pemilihan Jawa Timur VI.
Eva mengaku tidak lolos dalam pemilu 2019 ini.
Caleg petahana tersebut kalah karena persaingan ketat dengan sesama caleg PDIP.
"Saya kalah di persaingan internal PDIP, faktornya ya karena kurang suara," ujar Eva ketika dihubungi, Selasa (30/4/2019).
Dapil Eva meliputi Kabupaten Tulungagung, Kota Kediri, Kota Blitar, Kabupaten Kediri, dan Kabupaten Blitar.
Eva mengatakan, lima KPUD di Jawa Timur sudah melakukan pleno.
Hasilnya, PDIP mendapatkan tiga kursi di dapil Jatim VI.
Menurut Eva, perolehan tiga kursi cukup bagus untuk PDIP.
Artinya PDIP dominan di dapil tersebut.
Namun, dia harus terlempar karena berada pada urutan keempat.
"Sudah bisa dihitung kursi PDIP itu tiga, saya ranking empat internal PDI-P," kata Eva.
Eva mengatakan, caleg PDIP yang lolos ke DPR periode 2019-2024 di dapil Jatim VI adalah Guruh Soekarnoputra, Arteria Dahlan, dan Sri Rahayu.
Eva mengaku bahwa perolehan suaranya saat ini meleset dari target.
Dia hanya mendapatkan 50 persen dari yang ditargetkan.
"Dugaanku karena berebut di ceruk yang sama," kata dia.
Dia mengaku sedih karena kalah dalam Pileg 2019 ini.
Namun di saat yang bersamaan, dia juga gembira karena PDIP tetap keluar sebagai partai pemenang Pileg.
PDIP juga sukses dalam Pemilihan Presiden dengan mengusung kadernya, Joko Widodo. (*)
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Penyebab Budiman Sudjatmiko dan Eva Sundari Gagal ke Gedung DPR di Pemilu 2019