PSM vs Home United Tanpa Markkanen, Kesempatan Guy Junior jadi Pembeda. Prakiraan Susunan Pemain!
Wiljan Pluim dan kawan-kawan saat ini memimpin klasemen dengan poin 8, diikuti Home United poin 7.
Penulis: Alfian | Editor: Insan Ikhlas Djalil
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - PSM Makassar akan menjamu Home United pada matchday kelima penyisihan Grup H AFC Cup 2019 di Stadion Pakansari, Bogor, Selasa (30/4/2019) sore.
PSM mengusung misi wajib menang untuk tetap di puncak klasemen Grup H, sekaligus mengamankan satu tiket ke semifinal Zona Asean.
Baca: BERITA FOTO: Mahasiswa Teknik Pertambangan FTI UMI Shalat di Bantaran Sungai saat Kuliah Lapangan
Baca: Geliat Klub - Beto Bosan Hanya Berlatih Terus di Madura United, Klub Promosi Perkenalkan 27 Pemain
Baca: Banjir Bandang, Lebih 500 Orang Terjebak di Perumahan Kukku Enrekang
Wiljan Pluim dan kawan-kawan saat ini memimpin klasemen dengan poin 8, diikuti Home United poin 7.
Kaya Iloilo FC mengintip peluang dengan poin 5 dan Lao Toyota FC yang baru memiliki satu poin, berada di dasar klasemen.

Jika mampu mengatasi Home United, PSM akan lebih santai menghadapi laga terakhir.
Sebab, PSM Makassar akan bertemu Lao Toyota FC, Laos, yang tidak punya harapan lagi lolos.
Sebaliknya, dua pesaing berat PSM, Home United dan Kaya FC akan terlibat laga panas di laga penutup.
Tapi, PSM Makassar tidak dalam kondisi ideal menghadapi wakil Singapura itu.

Tim besutan Darije Kalezic terkendala kelelahan karena jadwal padat dan tidak bisa tampil dengan formasi terbaik.
Pemain PSM hanya punya waktu recovary dua hari, setelah kalah 2-4 lawan tuan rumah Bhayangkara FC di leg pertama babak 8 besar Piala Indonesia, Sabtu (27/4/2019).
Mengenai jadwal padat itu, Darije mengatakan, tidak bisa dihindari sebagai konsekwensi pemain profesional. Tugas tim pelatih menyiasatinya agar pemain selalu fit.

Kendala lainnya, PSM kehilangan dua pilar, masing-masing di lini depan dan belakang.
Di lini depan, PSM tanpa mesin gol andalan, Eero Markkanen, karena akumulasi kartu kuning.
Striker Finlandia itu selalu mencetak gol pada empat laga PSM di pentas AFC Cup 2019. Koleksi golnya 5 di ajang Asia ini.

Kehilangan Markkanen, PSM akan tampil tanpa striker murni sebab Ferdinand Sinaga juga harus menepi karena cedera tangan.
Untuk mengisi posisi Markkanen, Darije kemungkinan menurunkan Guy Junior sebagai target man. Pemain naturalisasi ini akan ditopang dua penyerang sayap.
Bagi Guy Junior, momen ini merupakan kesempatan untuk menunjukkan kapasitasnya. Pasalnya, selama ini, Guy Junior lebih banyak duduk di bangku cadangan.

Pada era pelatih Robert Rene Alberts, Guy Junior sering jadi andalan memecah kebuntuan di lini depan PSM.
Sang pemain membayar kepercayaan Robert dengan gol-gol penentu kemenangan di Liga 1 2018 lalu.
Meski lebih sering bermain sebagai penyerang sayap, Guy Junior dapat diandalkan sebagai striker.
Posturnya yang tinggi dapat menjadi modal memenangkan duel-duel udara di kotak penalti lawan.

Guy Junior juga agresif dan aktif bergerak, sehingga memungkinkan rekan setimnya, seperti Wiljam Pluim dan Rizky Pellu, mendapat ruang tembak di lini belakang Home United.
Bagaimana dengan lini belakang? PSM akan kehilangan stopper tangguh, Abdul Rahman, yang diganjar kartu merah di kandang Kaya FC.
Munhar berpeluang besar menjadi duet Aaron Evans sebagai bek tengah. Opsi lainnya adalah bek senior, Hendra Wijaya.
Darije memuji penampilan Munhar ketika menggantikan peran Evans di kandang Kaya FC, Filipina. Ketika itu, Evans tidak tampil karena akumulasi kartu kuning. (*)
Prakiraan Susunan Pemain PSM
Kiper: Rivky Mokodompit
Belakang: Taufik Hidayat, Beny Wahyudi, Aaron Evans, Munhar
Tengah: Marc Klok, Rizky Pellu, Wiljan Pluim
Depan: Guy Junior, M Rahmat, Zulham Zamrun