Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Mata Najwa - Deklarasi Berkali-kali, Wajarkah Prabowo Klaim Dirinya Presiden? Jokowi Langsung Jawab

Tayang di Mata Najwa, wajarkah Prabowo Subianto klaim dirinya Presiden Indonesia? Jokowi sang lawan pun menjawab.

Editor: Edi Sumardi
KOMPAS.COM/KRISTIANTO PURNOMO
Calon Presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto memberikan jumpa pers seputar hasil penghitungan sementara pemungutan suara Pemilu 2019 di Sekretariat Badan Pemenangan Nasional Prabowo Subianto - Sandiaga Uno, Jakarta, Rabu (17/4/2019). 

TRIBUN-TIMUR.COM - Tayang di Mata Najwa, wajarkah Prabowo Subianto klaim dirinya Presiden Indonesia?

Jokowi sang lawan pun menjawab.

Calon presiden petahana nomor urut 01, Joko Widodo atau Jokowi buka suara terkait hasil quick count Pilpres 2019 yang dilansir sejumlah lembaga survei.

Diketahui, pasangan Capres dan Cawapres nomor urut 01, Joko Widodo dan Maruf Amin unggul dibanding Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno dalam perolehan suara berdasarkan hasil quick count sejumlah lembaga survei.

Namun, hasil quick count ini masih dipersoalkan oleh kubu Prabowo-Sandi.

Prabowo Subianto bahkan mengklaim jika dirinya bersama Sandiaga Uno unggul dalam perolehan suara Pilpres dengan angka 62 persen berdasarkan hasil Real Count internal.

Jokowi pun buka suara menanggapi sikap lawan politiknya itu.

"Quick count itu kan hasil Ilmu pengetahuan. Kok kita gak senang sih dengan ilmu pengetahuan, akurasinya kan terukur," kata Jokowi dalam acara Mata Najwa yang tayang melalui stasiun televisi Trans 7, Rabu (24/4/2019) malam.

Presenter Mata Najwa, Najwa Shihab, mewawancarai Jokowi di Istana Negara.

Cuplikan wawancara tersebut lalu diputar dalam acara Mata Najwa edisi "Usai Pemilu", Rabu malam.

Najwa Shihab sempat menanyakan terkait klaim kemenangan yang dilakukan kubu nomor urut 02, Prabowo-Sandi.

Deklarasi kemenangan tersebut dilakukan sampai berkali-kali.

Bahkan Prabowo terang-terangan menyebut dirinya Presiden Indonesia.

"Menurut Anda wajarkah Prabowo mengklaim dirinya Presiden Indonesia?" tanya Najwa.

"Kalau melihat angka yang ada di lembaga independen, yang menghitung lembaga survei, angkanya gambalng kok. Kita sabar saja menunggu real count KPU," jawab Jokowi.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved