Brimob Polda Sulsel Tinggalkan Maros

TRIBUN MAROS.COM, TURIKALE - Polda Sulsel menarik 30 personel Brimob yang ditugaskan membantu Polres Maros, untuk pengamanan Pemilu serentak, 17 April lalu.

Satu pleton Brimob Polda Sulsel, sepekan berada di Maros. Mereka tersebar di 14 kecamatan untuk memantau keamanan selama proses Pemilu.

Pelepasan Brimob ditandai dengan apel yang dipimpin oleh Kapolres Maros, AKBP Yohanes Richard di halaman Gedung Promoter Mapolres, jalan Ahmad Yani Kecamatan Turikale, Minggu (21/4/2019) pagi.

Kegiatan tersebut dihadiri Kabagops Polres Maros Kompol Muh Jufri dan Kasi Propam, Iptu Hamzah.

"Hari ini, kita pelepasan Brimob Polda Sulsel. Personil Brimob telah melaksankan tugas pengamanan di wilayah Polres Maros selama enam hari berturut-turut," kata Kapolres.

Pasukan Brimob yang dipimpin oleh Komandan Peleton, Ipda Ismail meninggalkan Mapolres dan menuju ke Mapolda, jalan Perintis Kemerdekaan Makassar, usai pelepasan.

Yohanes sebagai Komandan Satgas Pengamanan, berterima kasih dan apresiasi jajaran dan Brimob Polda Sulsel yang telah menjalankan tugas dengan baik.

"Kami apresiasi semua personel Satuan Brimob Polda Sulsel yang telah melaksanakan tugas backup Polres Maros. Kalian menjalankan tugas dengan baik selama berada di Maros," kata Yohanes.

Brimob sebelumnya dilibatkan pada pengamanan TPS, PPK serta patroli wilayah selama 24 jam. Brimob ikut menyisir 14 kecamatan di Maros.

"Saudara telah banyak membantu Polres Maros dalam menjaga keamanan pada rangkaian Pemilu 2019 di Polres Maros. Berkat kita semua, Maros aman hingga saat ini," katanya.

Keberadaan Brimob di Maros, merupakan bentuk pengabdian personel yang mulia terhadap bangsa dan negara.

Yohanes mendoakan personel, supaya kedepan semua selalu mendapat perlindungan dan kesehatan, dalam melaksanakan tugas sebagai pelindung, pengayom dan pelayan.

Usai memberikan arahan, Kapolres Maros berjabat tangan dengan personel Brimob Polda Sulsel.

Laporan Wartawan TribunMaros.com, @anchakaumanshar