Ada Apa? Ustaz Abdul Somad Pesankan Ini untuk Para Saksi TPS, Cek Lengkapnya Berikut
Masyarakat penasaran siapa pilihan Presiden dan Calon Legislatif para publik figur. Tidak terkecuali sosok pilihan Ustaz Abdul Somad ( UAS).
Ada Apa? Ustaz Abdul Somad Pesankan Ini untuk Para saksi TPS, Cek Lengkapnya Berikut
TRIBUN-TIMUR.COM - Jelang Pilpres 2019, sejumlah pemberitaan tentang keberpihakan publik figur terhadap Capres Cawapres terus menjadi pembicaraan.
Masyarakat penasaran siapa pilihan Presiden dan Calon Legislatif para publik figur.
Tidak terkecuali sosok pilihan Ustaz Abdul Somad ( UAS).
Kali ini bukan menjelaskan pilihannya melainkan memberikan pesan ke panitia terkait Pemilu nanti.

Cek selengkapnya di sini:
Ustaz Abdul Somad mengunggah cuplikan video tausiahnya pada akun Instagramnya, Minggu (7/4/2019).
Dalam video itu ia berpesan agar saksi-saksi di tempat pemungutan suara (TPS) kelak berlaku amanah.
Pada awal cuplikan video itu, Ustaz Abdul Somad pertama-tama membeberkan jenis-jenis dosa besar.
Baca: Ustadz Adi Hidayat Sebut Ustadz Abdul Somad Dukung Capres 02, Fakta atau Hoax? Ini Reaksi UAS
Baca: Reaksi Ustaz Abdul Somad Saat Nonton Video Ustaz Adi Hidayat Bilang UAH & UAS Pilih Capres 02
Baca: Ustaz Abdul Somad Ingatkan Dosa Besar Bagi Saksi TPS Jika Lakukan Ini, Neraka Jahaman Menanti
"Ada dosa paling besar. Membunuh dosa besar. Lari dari perang dosa besar, makan riba dosa besar."
"Tapi ada terbesar, di antara yang paling besar," buka Ustaz Abdul Somad.
"Apa itu ya Rasulullah? Yang pertama syirik. Insya Allah kita sudah lepas dari syirik. Aamiin."
"Yang kedua durhaka pada orang tua. Insya Allah kita sudah selamat dari durhaka. Aamiin."
"Yang ketiga dosa terbesar adalah kesaksian palsu," tegas Ustaz Abdul Somad.
Soal kesaksian palsu ini, Ustaz Abdul Somad pun memberi pesan kepada petugas Pemilu 2019 mendatang.
"Hai saksi-saksi TPS. Jangan sampai kalian bersaksi palsu. Jika yang kalian kejar hanya duit, yang kalian kejar hanya insentif. Neraka jahanam sudah menanti kalian," tegas Ustaz Abdul Somad.
Baca: Keseriusan Polisi Dalami Kasus Dugaan Korupsi Gedung CCT 112 Parepare Dipertanyakan
Baca: TRIBUNWIKI: Ajak Masyrakat Jangan Golput, Ini Profil Penyanyi Rock Andy /Rif
Baca: Apel Siaga Pemilu Dihadiri Ribuan Personel, DKPP: Hanya Maros Lakukan Ini

Unggahan video Ustaz Abdul Somad itu pun kemudian menuai komentar warganet.
Seperti diketahui, sebelumnya Ustaz Abdul Somad (UAS) sudah mengaku netral dalam gelaran Pilpres 2019 ini.
Hal itu tersirat usai UAS menemui tiga ulama karismatik Nahdlatul Ulama di Jawa Tengah dan Jawa Timur, yakni KH Maimun Zubair, Habib Luthfi bin Yahya dan KH Salahuddin Wahid (Gus Solah).
Gara-gara kunjungan itu, sempat muncul spekulasi bahwa UAS mendukung Jokowi-Ma'ruf di Pilpres 2019.
Namun, berdasar keterangan yang ia tulis di akun instagramnya, UAS menjelaskan kunjungannya untuk menemui tiga tokoh NU itu sebatas silaturahmi dan berkaitan dengan tendensi politik.
UAS pun menegaskan ia bersikap netral di Pilpres 2019.
Bahkan ustaz kondang ini pernah menyatakan tidak akan memenuhi undangan dalam acara yang dihadiri salah satu paslon capres-cawapres.
Meski mengaku netral, Ustaz Abdul Somad pernah membeberkan kriterianya dalam memilih pemimpin.
Menurut Ustadz Abdul Somad, wakil rakyat yang harus dipilih adalah calon dewan yang bersedia memperjuangkan kepentingan umat Islam.
Kemudian seberapa besar komitmennya dalam membela agama Islam.
Baca: Istri Sah Sebar Pamflet Foto Suami Pejabat BUMN dengan Pelakor, Sampai Tulis Stop Gratifikasi Seks
Baca: TRIBUNWIKI: Ariana Grande Beri Pesan Damai Untuk Pengikutnya di Instagram, Ini Profilnya
Baca: Jelang Pencoblosan, Bawaslu Jeneponto Ajak Masyarakat Awasi Pemilu 2019
Keriteria itu yang harus dijadikan acuan umat Islam dalam menjatuhkan pilihan pada 17 April mendatang sehingga suara umat Islam yang begitu besar tidak sia-sia.
"Pilih calon dewan yang mau memperjuangkan agama, umat Islam," kata ustadz sejuta followers tersebut saat berceramah di Alun-Alun Kantor Bupati Aceh Singkil, Sabtu (9/3/2019) malam, mengutip Tribun-Timur.com.
UAS mengingatkan suara umat Islam jangan mubazir dengan diberikan suara kepada calon legislatif yang tak peduli umat.
Lalu umat Islam juga jangan golput, sebab sama halnya dengan memberikan kesempatan kepada calon legislatif yang tidak baik terpilih duduk sebagai wakil rakyat.
"Umat Islam ini cerdas. Jangan golput, suara umat Islam jangan mubazir dengan tidak diberikan kepada calon yang tidak memperjuangkan umat," ujarnya.
Di sisi lain ia mengingatkan jangan memilih politikus atau calon DPR yang memberikan uang.
Namun bila ada yang memberikan uang, UAS menyarankan disumbangkan untuk pembangunan menara masjid Baitusshalihin Pulau Sarok, Singkil, Aceh Singkil.
Saran Ustadz Somad itu disampaikan setelah mendengar panitia yang mengundanngnya ceramah sedang membangun menara masjid.
"Kalau dikasih uang seratus ribu mau disumbangkan untuk pembangunan menara masjid Baitusshalihin?" tanya UAS dijawab mau oleh jamaah yang hadir.
Jangan Lupa Subscribe Channel Youtube Tribun Timur:
Follow juga Instagram Tribun Timur:
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Pesan Ustaz Abdul Somad untuk Para Saksi TPS: Jangan Sampai Kalian Bersaksi Palsu, http://wartakota.tribunnews.com/2019/04/08/pesan-ustaz-abdul-somad-untuk-para-saksi-tps-jangan-sampai-kalian-bersaksi-palsu?page=all.