Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Usai Singkirkan Kento Momota dari Malaysia Open 2019,Mampukah Jonatan Hadapi Viktor Axelsen?

Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie memberi kejutan dari kejuaran Malaysia Open 2019, Kamis (4/4/2019) kemarin.

Editor: Anita Kusuma Wardana
Kolase Tribun Timur
Usai Singkirkan Kento Momota dari Malaysia Open 2019,Mampukah Jonatan Christie Hadapi Viktor Axelsen? 

TRIBUN-TIMUR.COM-Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie memberi kejutan dari kejuaran Malaysia Open 2019, Kamis (4/4/2019) kemarin.

Tak disangka peraih medali emas Asian Games 2019 tersebut mampu menyingkirkan peringkat I dunia dari Jepang, Kento Momota.

Bahkan, Jojo menang dua gim langsung. Laga berakhir dengan skor 22-21 dan 21-15.

Baca: 6 Wakil Indonesia Tersisa di Malaysia Open 2019,Duo Fajri Masih Penasaran Ingin Kalahkan Duo Minions

Baca: Kejutan dari Jonatan Christie, Tumbangkan Peringkat 1 Dunia Kento Momota di Malaysia Open 2019

Baca: Hasil Malaysia Open 2019 di Hari ke-2, Duo Minions Marcus/Kevin Libas Ganda Putra Taiwan Tanpa Ampun

Di babak perempat final Malaysia Open 2019, Jojo akan menghadapi pebulu tunggl putra asal Denmark, Viktor Axelsen.

Viktor Axelsen melaju pada babak delapan besar Malaysia Open 2019 setelah menundukkan wakil China, Lu Guangzu, pada babak kedua, Kamis (4/4/2019).

Axelsen menang cukup sulit lantaran harus berjibaku dalam pertandingan tiga gim menghadapi tunggal putra peringkat 20 dunia tersebut dengan skor 21-11, 16-21, 21-17.

Dengan kemenangan tersebut, maka juara dunia 2017 itu dipastikan bakal saling memperebutkan tiket semifinal Malaysia Open 2019 dengan tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie.

Pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie melakukan selebrasi dengan membuka bajunya usai pertandingan final perseorangan putra bulutangkis Asian Games 2018, di Istora Senayan, Jakarta, Selasa (28/8/2018). Jonatan Christie berhasil merebut emas setelah mengalahkan pemain Chinese Taipei, Chou Tien Chen, 21-18, 20-22, 21-15.
Pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie melakukan selebrasi dengan membuka bajunya usai pertandingan final perseorangan putra bulutangkis Asian Games 2018, di Istora Senayan, Jakarta, Selasa (28/8/2018). Jonatan Christie berhasil merebut emas setelah mengalahkan pemain Chinese Taipei, Chou Tien Chen, 21-18, 20-22, 21-15. (TRIBUNNEWS/HERUDIN)

Tidak seperti Axelsen, Jonatan justru tampil impresif nan mengejutkan pada babak kedua Malaysia Open 2019.

Pasalnya, Jojo berhasil memaksa Kento Momota (Jepang) untuk pulang lebih awal dengan kemenangan dua gim langsung 22-20, 21-15.

Menyadari calon lawannya telah membuat kejutan besar, Viktor Axelsen mengaku tak mau terlalu memikirkan hal tersebut.

 Axelsen juga tak ingin terlalu mempersoalkan bahwa kekalahan Momota akan menjadikan jalannya lebih mudah untuk meraih gelar Malaysia Open 2019.

Perang Saudara Ganda Putra Indonesia

Sementara itu, di sektor ganda putra akan ada 'perang saudara' wakil Indonesia di babak perempat final ini.

Pasangan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto akan menghadapi Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukomuljo.

Dari catatan pertemuannya di lapangan pertandingan, Kevin/Marcus lebih unggul dengan 3-0.

Laga terakhir mereka berlangsung di Daihatsu Indonesia Masters 2019 lalu. Saat itu Kevin/Marcus menang melalui rubber game, 18-21, 21-17, 21-19.

Kembali jumpa Kevin/Marcus, Fajar/Rian mengaku penasaran untuk mencuri kemenangan.

Namun Fajar/Rian juga mengatakan tak ingin menjadikan pertandingannya sebagai beban.

“Penasaran pasti ya. Nggak cuma lawan Kevin/Marcus saja, masih banyak juga pemain yang belum pernah kami kalahkan. Tapi kami tetap berusaha untuk nggak memikirkan itu, supaya mainnya enjoy dan keluar semua,” ungkap Fajar ditemui di Axiata Arena, Kuala Lumpur Sports City, Malaysia.

“Besok lebih mempersiapkan permainan kami. Kami sudah tahu kelebihan dan kekurangannya. Kami juga sudah sering ketemu di latihan,” sambung Rian.

Tren Positif Tontowi/Winny

Pasangan senior-junior ganda campuran, Tontowi Ahmad/Winny Oktavina Kandow akhirnya berhasil lolos ke babak perempat final Malaysia Open 2019, Kamis (4/4).

Mereka mengalahkan rekan senegaranya sendiri, Hafiz Faisal/Gloria Emanuelle Widjaja, 19-21, 21-18, 21-19.

Kemenangan ini merupakan yang pertama kali bagi Tontowi/Winny dari Hafiz/Gloria, setelah dua kali berhadapan sebelumnya. Laga terakhir mereka terjadi di India Open 2019, pekan lalu.

“Yang pasti kami mempelajari permainan. Kemarin kami kalah dari mereka, dipelajari lagi video masing-masing. Melihat kelemahannya. Kunci kemenangan kami kali ini ketenangan di lapangan, nggak buru-buru. Walaupun posisi ketinggalan kami tetap tenang. Kami mikirin poin satu demi satu,” kata Tontowi dikutip dari Badmintonindonesia.org.

Laga ketat terjadi sejak game pertama dan kedua dimainkan. Kedua pasangan ini secara bergantian saling menekan dan memberikan serangan.

Masuk ke game tiga, setelah membuka poin 1-0 Tontowi/Winny malah terus tertinggal dari Hafiz/Gloria. Baru pada poin 17-19, Tontowi/Winny tancap gas dengan merebut empat poin berurutan.

Mereka akhirnya menang 21-19.

“Tadi kami lebih tenang, Bang Owi juga mengingatkan saya untuk tetap tenang dan lebih berani,” tutur Winny mengenai penampilannya.

Ni Ketut/Rizki Tingkatkan Fokus

Laga "perang saudara" atlet Indonesia kembali tersaji pada babak kedua Malaysia Open 2019. Kali ini giliran pasangan ganda putri Ni Ketut Mahadewi Istarani/ Rizki Amelia Pradipta dengan Greysia Polii/Apriyani Rahayu.

Kedua pasangan ini beradu kebolehan di lapangan selama 67 menit. Pertandingan akhirnya dimenangkan oleh Ketut/Rizki dengan skor 21-14, 20-22, 21-18 di Axiata Arena, Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Kamis (4/4/2019).

Kemenangan ini menjadi yang pertama kali bagi Ketut/Rizki di pertandingan resmi dengan Greysia/Apriyani.

Sebelumnya, pada Denmark Open 2018 Ketut/Rizki kalah dengan skor 21-18, 18-21, 19-21.

"Alhamdulillah hari ini bisa menang. Dari awal kami berpikir yang penting cara mainnya bener dulu, nggak mau mikirin menang atau kalah. Tadi juga gim ketiga ketinggalan jauh. Tetapi, kami pelan-pelan, main safe aja dulu," kata Rizki dilansir BolaSport.com dari Badmintonindonesia.org.

"Pada gim kedua, sebenarnya sempat memimpin tipis, tetapi memang belum menang. Pada gim ketiga, kami memaksa bermain safe. Awal-awal kami sempat mati-mati sendiri. Mereka akhir-akhir sedikit tertekan, jadi banyak mati-mati sendiri," ucap Ketut.

Pada perempat final, Ketut/Rizki akan berhadapan dengan Du Yue/Li Yinhui (China). Keduanya tercatat belum pernah bertemu sebelumnya.

Keduanya pun ingin meningkatkan fokus. Terlebih lawan mereka belum pernah berhadapan dengan lawan mereka di babak perempat final nanti

"Kami juga memaksimalkan istirahat. Yang penting recovery dulu karena hari ini bermain malam hari. Mudah-mudahan besok bisa lebih baik," ujar Ketut usai pertandingan.

Live Streaming Malaysia Open 2019 di bawah ini:

(Bolasport.com/Badmintonindonesia.org)

Jangan Lupa Subscribe Channel Youtube Tribun Timur:

Follow juga Instagram Tribun Timur:

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved