Tujuh Penghulu Muda Kemenag Tana Toraja Dilantik Jadi Kepala KUA
Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakan Kemenag) Tana Toraja, H Muhammad melantik tujuh Penghulu muda di Aula Kantor Kemenag Tana Toraja
Penulis: Risnawati M | Editor: Suryana Anas
lihat foto
TRIBUNTORAJA.COM, MAKALE - Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakan Kemenag) Tana Toraja, H Muhammad melantik tujuh Penghulu muda di Aula Kantor Kemenag Tana Toraja, Kecamatan Makale, Senin (2/4/2019).
Ketujuh penghulu muda diberikan tugas menjabat Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) berdasarkan surat keputusan Menteri Agama RI yang diterbitkan di Jakarta pada tanggal 21 Januari 2019.
H Muhammad dalam arahannya mengatakan, pelantikan sebuah kegiatan menegangkan, namun pada pelantikan tersebut tidak terjadi mutasi sehingga terkesan bersifat serimonial.
Baca: Kasus Curanmor Kembali Terjadi, Ini Imbauan Kasat Reskrim Polres Tana Toraja
Baca: 150 Anggota TNI Amankan Pemilu di Kabupaten Kepulauan Selayar
Baca: Satu Pejabat Tak Lapor, Kota Parepare Gagal 100 Persen Kepatuhan LHKPN
"Pelantikan ini untuk mengamankan dan melaksanakan regulasi Dirjen bimbingan agama Islam," tuturnya, Rabu (3/4/2019).
Dikatakan, jabatan Kepala KUA adalah sebagai tugas tambahan saja dan justru kepenghuluan merupakan tugas pokok.
Kakan Kemenag Tana Toraja, H Muhammad juga mengungkapkan keprihatinan atas besarnya tunjangan fungsional diterima Kepala KUA yang bervariasi antara Rp 260 Ribu hingga Rp 350 Ribu per bulannya.
"Tunjangan ini rendah untuk ukuran Kepala KUA di Tana Toraja, mengingat kondisi wilayah kerja relatif berat dengan peristiwa nikah yang kadang sekali dalam setahun, dibandingkan daerah lain di Sulsel yang peristiwa nikahnya bisa lebih dari 100 per bulan," tambahnya.
Maka itu, lanjutnya dibutuhkan semangat kerja luar biasa serta keikhlasan dari para Kepala KUA dalam mengemban tugas dan amanah.
"Lagu padamu negeri dinyayikan usai pelantikan sangat cocok kepara para kepala KUA dalam mengemban tugas di Kabupaten Tana Toraja," ucap H Muhammad.
Muhammad berpesan agar lagu padamu negeri selalu diingat liriknya, maka rasa berbakti dan mengabdi pada negara itu akan mengobati rasa capek.
Tujuh penghulu dilantik dan diambil sumpahnya yaitu Irwan Arif, M Yasim, Ali Mustafa, Ratika Abdul Rahman, Ahmad Sandalinggi, Hamid Roning dan Dahir B Tahir. (*)
Laporan Wartawan TribunToraja.com, @cinnank17
Jangan Lupa Subscribe Channel Youtube Tribun Timur :
Jangan Lupa Follow akun Instagram Tribun Timur:
I
