Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tribun Wiki

TRIBUNWIKI: Anaknya Terjun ke Dunia Fashion, Ini Profil dan Perjalaan Karir Peraih Citra Ayu Azhari

Salah satu putranya, Sulaiman Azhari mulai terjun di dunia fashion sebagai perancang busana.

Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Ina Maharani
Ayu Azhari 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR- Ayu Azhari saat ini telah memiliki aktivitas untuk melihat perkembangan bakat putra putrinya.

Salah satu putranya, Sulaiman Azhari mulai terjun di dunia fashion sebagai perancang busana.

Menurut Sulaiman, sebelum jadi profesi, merancang busana hanya sebatas hobi di waktu senggang.

"Mulai serius sekitar setahun lalu, memulai project sama teman-teman, buat iseng saja. Sejak saat itu dapat beberapa project," kata Sulaiman dalam email yang ditulisnya, Minggu (31/3/2019).

Untuk menancapkan eksistensinya di industri ini, Sulaiman mengikuti kegiatan Indonesia Fashion Week 2019. Dia mengaku senang dengan kesempatan yang diberikan sehingga bisa memamerkan busana batik koleksinya.

"Saya sering keluar negeri dan saya lihat bahan-bahan lain. Ketika saya melihat batik itu unik, enggak ada lagi di dunia ini selain di Indonesia," lanjut dia.

Sebagai ibu, Ayu senang dengan pilihan profesi putranya. Dia menilai Sulaiman mampu membaca peluang bisnis.

"Dia otaknya bisnis, tapi orangnya memang seniman. Dia sangat senang, sangat berterima kasih. Mudah-mudahan ini jadi semangat untuk terus memulai," kata Ayu.

Menurut Ayu, untuk rencana jangka panjang Sulaiman sudah memasang target membuka butiknya sendiri. "Dia mau membidik target anak muda, mudah-mudahan sukses dengan kreativitasnya," tuntas Ayu.

Akibat Buah Terlarang

Dilansir dari beberapa sumber, Azhari lahir pada 19 November 1967.

Dia berasal dari Bangka, anak tertua dari tujuh bersaudara dari H Abdullah Azhari dan Hj Khairani.

Azhari memulai film pertamanya pada tahun 1984 di Akibat Buah Terlarang (Efek dari Buah Terlarang).

Sutradara Teguh Karya, yang melihatnya dalam film, mengadopsi dia sebagai anak didik.

Peran pertamanya baginya adalah sebagai karakter minor dalam drama panggung Pernikahan Darah (Blood Wedding), di mana sutradara mendesaknya karena tidak membawa suaranya.

Pada tahun 1986 ia bermain di film Karya Ibunda (Ibu).

Dia mengambil peran kecil dalam film fitur terakhir Karya, Pacar Ketinggalan Kereta (Lover Left by the Train) pada tahun 1989.

Bayaran Tertinggi

Pada tahun 1990, Azhari menerima Penghargaan Citra untuk Aktris Pendukung Terbaik di Festival Film Indonesia untuk perannya dalam Dua Kekasih (Two Lovers).

Pada awal 2000-an, Azhari adalah salah satu bintang televisi bayaran tertinggi di Indonesia.

Dikabarkan bahwa dia menghasilkan Rp. 20 juta (US $ 2.200) per episode, sebuah rumor yang Azhari membantah. Dia juga merilis album studio, Dung Indung.

Bikin Buku

Pada tahun 2003, Azhari menulis sebuah buku tentang bahaya voyeurisme setelah saudara perempuannya, Sarah, adalah salah satu dari beberapa selebriti perempuan yang digambarkan mengganti pakaian mereka sedang diintip.

Penelitian untuk buku ini termasuk mewawancarai para korban voyeurisme.

Setelah selesai, tiga penerbit menawarkan untuk mengambil buku itu.

Pada 2010, Azhari mendaftar ke Partai Demokrat Indonesia - Perjuangan untuk mencalonkan diri sebagai Wakil Bupati Kabupaten Sukabumi.

Dia dilaporkan menginvestasikan Rp. 10 miliar (US $ 1,1 juta) dalam kampanyenya.

Selama kampanye politiknya, lawan-lawannya menyebarkan foto-foto kasar seorang wanita yang mirip dia dengan Frank Zagarino, Azhari menganggapnya sebagai upaya untuk mendiskreditkannya.

Dia akhirnya tidak terpilih menjadi Wakil Bupati.

Pada akhir 2011, Azhari merilis buku resep yang penuh dengan resep Bangkan.

Kehidupan pribadi

Azhari telah menikah beberapa kali.

Pernikahan pertamanya adalah pada tahun 1990 dengan Djody Gondokusumo, dengan siapa dia memiliki seorang putra.

Dalam waktu empat tahun dia menikahi Teemu Yusuf Ibrahim dan memiliki seorang putra lagi.

Pada 2010, ia menikah dengan musisi Mike Tramp, paling dikenal sebagai vokalis band rock White Lion.

Ia memiliki total enam anak.

DIlapor ke Polisi

Pada 4 Desember 2010, putra pertamanya, Axel Gondokusumo melaporkan ibunya sendiri, Ayu dengan tuduhan pengambilan hak waris tanpa persetujuan mantan suaminya, Djody Gondokusumo.

Belum usai kasusnya dengan putra sulungnya, Ayu kembali dilaporkan dan disomasi putra pertama dan keduanya.

Mereka melaporkan ibunya ke pihak berwajib lantaran mereka tidak tahan dengan perlakuan yang mereka alami selama beberapa tahun, yaitu tindakan kekerasan fisik dan mental.

Daftar karya:
Sinetron:

  1. Benang-Benang Emas
  2. Istri Pilihan
  3. Di antara Dua Pilihan
  4. Noktah Merah Perkawinan (1996)
  5. Perkawinan Rahasia
  6. Mentari Di Balik Awan
  7. Putri Salju
  8. Selalu Untuk Selamanya
  9. Bidadari
  10. Tali Kasih
  11. Kesucian Prasati
  12. Ketabahan
  13. Tamu Dari Jakarta (FTV)
  14. Panji Manusia Millenium (1999 – 2001)
  15. Putri Duyung
  16. Putri Duyung 2
  17. Putri Salju
  18. Cinta Tia Maria
  19. Tersanjung 6

Diskografi

  1. Soundtrack Di antara Dua Pilihan
  2. Dung Indung (2001)
  3. Oh Kasihku (2002)
  4. Ada Cinta (2006)

Film

  1. 1984 Bercinta Dalam Badai
  2. 1984 Akibat Buah Terlarang
  3. 1985 Perceraian
  4. 1985 Preman
  5. 1985 Gejolak Cinta Pertama
  6. 1987 Luka di Atas Luka
  7. 1987 Catatan si Boy
  8. 1988 Pacar Ketinggalan Kereta
  9. 1988 Harga Sebuah Kejujuran
  10. 1989 Rio Sang Juara
  11. 1990 Jawara Sok Kota (Jawara-jawara)
  12. 1990 Gonta Ganti
  13. 1990 Dua Kekasih
  14. 1990 Ikut-ikutan
  15. 1991 Taksi Juga
  16. 1991 Ojek
  17. 1992 Selembut Wajah Anggun
  18. 1992 Oeroeg
  19. 1993 Badut-badut Kota
  20. 1993 Lembaran Biru
  21. 1993 Mumpung Ada Kesempatan
  22. 1994 Catatan Harian Tante Sonya
  23. 1994 Suami, Istri dan Kekasih
  24. 1994 Surgaku Nerakaku
  25. 1994 Pemburu Teroris
  26. 1997 Telegram
  27. 2004 Virgin: Ketika Keperawanan Dipertanyakan
  28. 2010 Sst...Jadikan Aku Simpanan
  29. 2010 Sweetheart
  30. 2011 Si Anak Kampoeng
  31. 2011 L4 Lupus
  32. 2013 Dream Obama
  33. 2014 Strawberry Surprise

Penghargaan

  1. 1990 Dua Kekasih kategori Festival Film Indonesia Piala Citra untuk Pemeran Pendukung Wanita Terbaik
  2. 1996 Noktah Merah Perkawinan kategori Festival Sinetron Indonesia Piala Vidia untuk Aktris Terbaik
  3. 1997 Perkawinan Siti Zubaedah kategori Piala Vidia untuk Aktris Terbaik
  4. 1998 Festival Film Bandung kategori Aktris Sinetron Terpuji
  5. 2001 Telegram Festival Film Asia Pasifik kategori Aktris Terbaik

Data diri:
Nama: Ayu Azhari
Nama lahir: Ayu Khadijah Azhari
Instagram: @ayukhadijahazhari

Lahir: Jakarta, Indonesia, 19 November 1969
Pekerjaan: Aktris, penyanyi, model
Tahun aktif: 1984 - sekarang

Pasangan:
Wisnu Djody Gondokusumo (k. 1990; c. 1992)
Teemu Yusuf Ibrahim (k. 1994; c. 2003)
Mike Tramp (k. 2003)

Anak:
Pernikahan dengan Wisnu Djody Gondokusumo:
Axel Djody Gondokusumo

Pernikahan dengan Teemu Yusuf Ibrahim:
Sean Azad Taito
Mariam Nur Al Iman
Sulaiman Atiq

Pernikahan dengan Mike Tramp:
Isabelle Tramp
Lennon Tramp

Orang tua:
Abdullah Azhari
Khairani

Sumber: Instagram

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved