Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Kunjungi Jembatan Somba Palioi, Ketua DPRD Bulukumba: Ini Harus Diprioritaskan

Ketua DPRD Bulukumba, Andi Hamzah Pangki, telah mengunjungi Jembatan Somba Palioi, di Jl Poros Desa Somba Palioi-Desa Benteng Palioi

Penulis: Firki Arisandi | Editor: Suryana Anas
TRIBUN TIMUR/FIKRI ARISANDI
Ketua DPRD Bulukumba, Andi Hamzah Pangki, saat mengunjungi Jembatan Somba Palioi, di Jl Poros Desa Somba Palioi-Desa Benteng Palioi, belum lama ini. 

TRIBUNBULUKUMBA.COM, UJUNG BULU - Ketua DPRD Bulukumba, Andi Hamzah Pangki, telah mengunjungi Jembatan Somba Palioi, di Jl Poros Desa Somba Palioi-Desa Benteng Palioi, Kecamatan Kindang, belum lama ini.

Jembatan yang panjangnya kurang lebih 10 meter dengan luas 2,5 meter itu, kini mulai rusak termakan usia.

Kini usianya sudah memasuki 37 tahun. Dibangun sejak tahun 1982, di masa kepemimpinan Bupati Bulukumba H A Malik Hambali.

Baca: Empat Siswa SMK Negeri 1 Jeneponto Tidak Ikut UNBK, Ini Penyebabnya

Baca: Pemilihan Rektor IAIN Parepare Dihentikan Sepihak, Ada Hubungan Jual Beli Jabatan?

Baca: Berdayakan Warga, Camat Marusu Puji Desa Pabbentengan dan Nisombalia

Setelah melihat kondisi jembatan, Hamzah Pangki mengaku bakal memprioritaskan pembangunan jembatan tersebut.

"Ini sudah pernah di ukur sebenarnya, cuman anggaran tidak cukup saat itu. Bentangan tidak jadi masalah cuman ketinggiannya. Sehingga diperkirakan Rp 2-3 miliar anggarannya," kata Hamzah Pangki, Senin (25/3/2019).

Pengukuran tersebut, lanjut Hamzah Pangki, telah dilakukan sejak tahun 2012, di masa pemerintahan Bupati Bulukumba Zainuddin Hasan.

Hanya saja, terkendala masalah anggaran saat itu.

Namun, lanjut dia, setelah mengikuti seluruh rangkaian Musyawarah Perencanaan dan Pembangunan (Musrenbang), baik tingkat desa maupun kecamatan, perbaikan jembatan ini kembali masuk skala prioritas.

"Saya memang sudah sering terima banyak aduan dengan kondisi jembatan itu. Ini Sudah masuk Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) untuk dikerjakan 2020. Kita sisa menunggu untuk Musrenbang kabupaten," jelasnya.

Kepala Desa Somba Palioi, Andi Sukayati, mengaku berterima kasih jika jembatan tersebut diprioritaskan.

Pasalnya, kondisi jembatan yang telah termakan usia, ditakutkan dapat menelan korban jiwa.

"Terima kasih banyak kalau ini diutamakan. Karena memang kondisi jembatan sudah sangat memprihatinkan," ujarnya. (TribunBulukumba.com)

Laporan Wartawan Tribun Timur, @arisandifirki

Jangan Lupa Subscribe Channel Youtube Tribun Timur :

Jangan Lupa Follow akun Instagram Tribun Timur:

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved