Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Anggaran Pemenuhan Jadup Selesai Maret, Pemkot Palu Minta Tambahan ke Kemensos

Sebelumnya, Wali Kota Palu, Hidayat mengatakan, Jadup diberikan Pemkot Palu kepada penyintas hanya dimulai dari Oktober 2018 hingga Maret 2019.

Penulis: Muhakir | Editor: Imam Wahyudi
zoom-inlihat foto Anggaran Pemenuhan Jadup Selesai Maret, Pemkot Palu Minta Tambahan ke Kemensos
Muhakir/tribunpalu.com
Kepala Dinas Sosial Kota Palu, Abidin.

 TRIBUNPALU.COM, PALU -- Kemampuan anggaran milik Pemerintah Kota Palu dalam memenuhi Jaminan Hidup (Jadup) 40.738 pengungsi, hanya sampai di akhir Maret 2019.

Penanggungan Jadub pengungsi mulai awal April 2019 tidak lagi disediakan APBD Pemkot Palu.

Kepala Dinas Sosial Kota Palu, Abidin mengatakan, jika dimungkinkan dianggarkan lagi dalam APBD, pihaknya akan memenuhi.

"Kita juga sudah mengusulkan kepada Kementerian Sosial RI untuk pemenuhan Jadup pengungsi selama 2019 sampai 2020, dengan jumlah anggaran Rp480 miliar," ujarnya kepada TribjnPalu.com, Senin (11/3/2019).

Sebelumnya, Wali Kota Palu, Hidayat mengatakan, Jadup diberikan Pemkot Palu kepada penyintas hanya dimulai dari Oktober 2018 hingga Maret 2019.

Dengan menghabiskan anggaran sekitar Rp54 miliar lebih.

Jadup yang ditanggung yaitu dengan memberikan makanan pokok kepada penyintas di Kota Palu yang masih berada di titik pengungsian.

Sayangnya, dana yang dimiliki Pemkot Palu cukup terbatas.

"Selesai Maret sudah selesai tidak mampu lagi kita (Pemkot Palu, red). Oleh karena itu saya sudah ketemu Pak Doni (Kepala BNPB, red) kemarin mudah-mudahan dari BNPB bisa menyambung hidup 1-2 bulan ke depan," terangnya. (TribunPalu.com/Muhakir Tamrin)

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved