All England 2019
Taklukkan Young Guns Malaysia, Ahsan/Hendra Juara All England Open 2019, 'It's Truly a Miracle'
Pasangan pebulutangkis, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan berhasil merebut gelar juara All England Open 2019, Minggu (10/3/2019).
TRIBUN-TIMUR.COM-Pasangan pebulutangkis, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan berhasil merebut gelar juara All England Open 2019, Minggu (10/3/2019).
Gelar juara tersebut diraih The Daddies julukan Ahsan/Hendra usai membungkam The Young Guns dari Malaysia, Aaron Chia dan Soh Wooi Yik dengan skor 11-21, 21-14, dan 21-12.
Laga Final All England Open 2019 berlangsung di Arena Birmingham, London, Inggris.
Baca: Detik-detik Andrea Dovizioso Permalukan Marc Marquez di MotoGP 2019 Qatar, Rossi Luar Biasa!
Baca: Hasil Liga Inggris - Arsenal Akhiri Keperkasaan MU, Liverpool Ancam City. Lihat Video Cuplikan Gol
Baca: Hasil MotoGP Qatar 2019: Andrea Dovizioso Salip Marc Marquez di Lap Terakhir, Valentino Rossi Ciamik
Pasangan Ahsan/Hendra menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang mampu membawa pulang trofi kemenangan.
Bagi Hendra, gelar All England kedua yang mereka raih bagaikan sebuah keajaiban. Sebelumnya, mereka juga juara pada tahun 2014.
Melalui akun instagramnya, Hendra mengakui mereka sudah tak muda lagi. Ditambah cedera yang ia alami di babak semifinal menjadikan laga final kian terasa berat.
Selama pertandingan, Hendra mengatakan, tak memikirkan cedera yang ia alami. Ia hanya fokus pada
"If it wasn't God's grace and all of you who never stop believe in us and pray for us, I believe that we won't be able to go through this all england and win. For us, it's truly a miracle. Thanks God n thank you all,"tulis Hendra.
Hendra mengaku bersyukur setelah lima tahun berlalu, mereka bisa kembali meraih gelar juara All England Open.
"Kami berterimakasih kepada para pendukung. Mereka memberi dukungan suara yang sangat keras dan mereka juga berdoa buat kami," kata Hendra.
Gim pertama Ahsan/Hendra mengawali gim pertama dengan cukup baik. Pasangan senior Indonesia ini mampu menorehkan tiga poin beruntun yang membawa mereka unggul 4-1.
Namun, beberapa pengembalian bola Hendra yang tersangkut di net membuat Chia/Soh mampu menyamakan kedudukan menjadi 4-4. Pertandingan semakin berjalan sengit.
Permainan dengan tempo cepat diperlihatkan oleh kedua pasangan. Namun, lagi-lagi Ahsan/Hendra melakukan kesalahan. Sejumlah pukulan yang dilakukan out sehingga mereka tertinggal 6-11 saat interval.
Setelah jeda istirahat, Ahsan/Hendra mencoba bangkit untuk mengejar selisih skor pertandingan. Perlahan, mereka memang berhasil memangkas jarak poin.
Namun, Chia/Soh masih lebih sigap. Mereka memeragakan pergerakan cepat dan melepaskan pukulan-pukulan tajam yang gagal dikembalikan Ahsan/Hendra. Skor 14-9 untuk Chia/Soh.