Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan atau Ahsan/Hendra Juara All England 2019, Selamat

Selamat, pasangan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan atau Ahsan/Hendra dari Indonesia juara All England Open 2019.

Editor: Edi Sumardi
BADMINTON INDONESIA
Pasangan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan atau Ahsan/Hendra dari Indonesia juara All England Open 2019. 

Mereka menjadi juara All England Open 2014 setelah mengalahkan pasangan Jepang, Hiroyuki Endo/Kenici Hayakawa.

Keajaiban

Bagi Hendra, gelar All England kedua yang mereka raih bagaikan sebuah keajaiban. Sebelumnya, mereka juga juara pada tahun 2014.

Melalui akun instagramnya, Hendra mengakui mereka sudah tak muda lagi. Ditambah cedera yang ia alami di babak semifinal menjadikan laga final kian terasa berat.

Selama pertandingan, Hendra mengatakan, tak memikirkan cedera yang ia alami. Ia hanya fokus pada 

"If it wasn't God's grace and all of you who never stop believe in us and pray for us, I believe that we won't be able to go through this all england and win. For us, it's truly a miracle. Thanks God n thank you all,"tulis Hendra.

Hendra mengaku bersyukur setelah lima tahun berlalu, mereka bisa kembali meraih gelar juara All England Open.

"Kami berterimakasih kepada para pendukung. Mereka memberi dukungan suara yang sangat keras dan mereka juga berdoa buat kami," kata Hendra.

Gim pertama Ahsan/Hendra mengawali gim pertama dengan cukup baik. Pasangan senior Indonesia ini mampu menorehkan tiga poin beruntun yang membawa mereka unggul 4-1.

Namun, beberapa pengembalian bola Hendra yang tersangkut di net membuat Chia/Soh mampu menyamakan kedudukan menjadi 4-4. Pertandingan semakin berjalan sengit.

Permainan dengan tempo cepat diperlihatkan oleh kedua pasangan. Namun, lagi-lagi Ahsan/Hendra melakukan kesalahan. Sejumlah pukulan yang dilakukan out sehingga mereka tertinggal 6-11 saat interval.

Setelah jeda istirahat, Ahsan/Hendra mencoba bangkit untuk mengejar selisih skor pertandingan. Perlahan, mereka memang berhasil memangkas jarak poin.

Namun, Chia/Soh masih lebih sigap. Mereka memeragakan pergerakan cepat dan melepaskan pukulan-pukulan tajam yang gagal dikembalikan Ahsan/Hendra. Skor 14-9 untuk Chia/Soh.

Kesalahan saat melakukan servis juga sempat dilakukan Hendra. Pukulannya juga kembali membentur net. Alhasil, Chia/Soh unggul 17-10.

Serangan efektif, keras, dan cepat yang dipergakan Chia/Soh membuat Ahsan/Hendra kesulitan. Gim pertama pun dimenangi Chia/Soh dengan kedudukan 21-11.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved