Tak Hadir di ILC TVOne Tadi Malam, Rocky Gerung: Gunung itu Nomer Satu, Capres itu Nomer Dua
Ini adalah ketidakhadiran Rocky Gerung dalam dua episode ILC TVone secara berturut-turut.
Tak Hadir di ILC TVOne Tadi Malam, Rocky Gerung: Gunung itu Nomer Satu, Capres itu Nomer Dua
TRIBUN-TIMUR.COM - Program Acara Indonesian Lawyer Club (ILC) TV One tadi malam mengangkat topik 'Perlukah Pernyataan Perang Total Dan Perang Badar?'.
Dalam program acara yang dipandu Karni Ilyas tersebut hadir sejumlah narasumber dari kubu Jokowi dan Prabowo.
Namun dari sejumlah narasumber tak ada nama pengamat politik Rocky Gerung.
Rocky Gerung bisa dibilang adalah 'bintang' ILC dalam beberapa episode.
Ini adalah ketidakhadiran Rocky Gerung dalam dua episode ILC secara berturut-turut.
Minggu lalu Selasa (19/2/2019) saat ILC membahas topik 'Debat Kedua Capres: Benarkah Jokowi di Atas Angin?' Rocky Gerung juga tak hadir.
Hobi Naik Gunung
Jika pekan lalu Karni Ilyas menyebut jika Rocky sibuk naik gunung.
"Lagi naik gunung lagi dia, dan memang hobinya naik gunung," kata Ilyas.
Namun tadi malam Karni tak memberikan informasi alasan ketidakhadiran Rocky.
Dipantau dari akun twitternya (satu-satunya akun medsos Rocky), sang filsuf ternyata ada di Jakarta hari ini Rabu (27/2/2019).
Dia hadir dan memberi orasi dalam acara "Deklarasi Gerakan Bumi Putra" di gedung Nyi Agung Serang Kuningan Jakarta Selatan.
Kecintaan Rocky terhadap gunung memang tak bisa dibendung.
Jejak digital memperlihatkan sejumlah momen Rocky Gerung menikmati pendakiannya ke puncak gunung.
Tidak hanya gunung di Indonesia, ia bahkan sampai menjelajah ke luar negeri.
Rocky bahkan tak segan menyebut menomersatukan gunung ketimbang capres.
"Gunung itu nomer satu. Capres itu nomer dua.," tulisnya Selasa (26/2/2019).
Bahkan Rocky pernah mangkir dari panggilan polisi dengan alasan sedang naik gunung.
Rocky juga menyebut jika naik gunung adalah yang utama, sementara filsafat hanyalah hobi sampingan.
'Turun Gunung' Garap Basis Jokowi Bersama Said Didu
Akhir-akhir ini Rocky tampak sering bersama Mantan staf Khusus Menteri ESDM Muhammad Said Didu.
Minggu lalu saat Rocky tak hadir di ILC ia dan Said Didu sedang berada di Pemalang, Jawa Tengah.
Rocky Gerung dan Said Didu menghadiri Seminar Kebangsaan dengan tema Ikhtiar Membangun Demokrasi Cerdas dan Berkualitas menjamin Berkembangnya Dunia Usaha.
Nah Kamis ini ternyata Said Didu dan Rocky akan kembali ke Jawa tengah, basis suara terbesar Capres petahana Joko Widodo (Jokowi).
Kali ini RG dan Said Didu bahkan berada di Solo, kota yang pernah di pimpin Jokowi.
Karni Ilyas Protes Pernyataan Rocky Gerung
Presiden ILC TV One Karni Ilyas rupanya mengikuti dinamika yang berkembang di luar forum Indonesian Lawyer Club atau ILC TV One.
Saat membuka ILC TV One tadi malam, Karni Ilyas membahas pernyataan Rocky Gerung mengenai ILC TV One sebagai forum oposisi.
Padahal Karni Ilyas dan seluruh kru ILC TV One selalu menyajikan informasi yang berimbang.
Karni Ilyas yang juga Pembawa Acara Indonesia Lawyers Club memberi klarifikasi terkait pernyataan Pengamat Politik Rocky Gerung yang sebut suara ILC sebagai suara oposisi.
Hal tersebut disampaikan Karni Ilyas saat membuka acara ILC yang tayang live di tvOne, Selasa (19/2/2019).
Karni Ilyas mengaku tidak tahu di mana dan kapan Rocky Gerung menyampaikan hal tersebut.
Karni juga mengaku bingung saat mendengar ada pernyataan seperti itu.
"Karena saudara Rocky setiap ke sini juga melihat bahwa setiap episode, antara oposisi dan posisi itu orangnya sama banyak," ujar Karni Ilyas.
Karni Ilyas lantas mencontohkan pernyataannya itu dengan para tamu yang hadir di ILC yang bertema "Debat Kedua Capres: Benarkah Jokowi di Atas Angin?" ini.
"Kalau malam ini ada tiga dari oposisi, ada tiga juga dari posisi. Yang lain adalah orang-orang yang kita anggap netral atau yang berada di tengah, termasuk malam ini Profesor Abrar Saleng, dan Komisioner KPU Wahyu Setiawan, serta Profesor Karim Suryadi, kita anggap adalah tokoh-tokoh yang netral," papar Karni Ilyas.
Ia pun menegaskan bahwa ILC selalu seimbang.

Rocky Gerung saat tampil dalam acara ndonesia Lawyers Club (ILC) di TV One, Selasa (15/1/2019) malam. (Capture/YouTube Indonesia Lawyers Club)
Menurut Karni Ilyas, pernyataan terkait ILC sebagai suara oposisi ini justru muncul karena Rocky Gerung kerap tampil di acaranya itu.
"Bahwa terkesan oposisi justru setelah Rocky Gerung beberapa kali ikut bicara di ILC dan ternyata dia menguasai pembicaraan," ujar Karni.
"Sehingga oposisinya lebih kencang daripada yang posisi," imbuhnya.