Jokowi Sebut Apa Pekerjaanya Kelak Jika Dikalahkan Prabowo di Pilpres, Diungkap Yusuf Mansur

TRIBUN-TIMUR.COM - Ustadz Yusuf Mansur ungkap soal apa yang akan dilakukan Jokowi jika terpilih lagi melalui Pilpres 2019.

Apakah Jokowi akan berbisnis lagi atau seperti apa?

Kesaksian Ustadz Yusuf Mansur soal perilaku Presiden Jokowi yang dipublikasikan mantan Gubernur Nusa Tenggara Barat, Tuan Guru Bajang atau TGB menjadi pembicaraan banyak orang.

Melalui akun Instagram, TGB mengunggah isi chat yang membicarakan perilaku ibadah Jokowi dan juga sang ibu Jokowi, Sudjiatmi.

Dalam chat tersebut, Ustadz Yusuf Mansur mengatakan kalau dirinya sempat dilarang oleh Jokowi untuk menceritakan soal perilaku ibadah Jokowi.

"Saya dah lama pengen bcr.Tapi dilarang beliau. Demi Allah. Berulang kali blg, jgn bela saya. Kasianin Paytren. tar ditinggal ummat. Berkalikali2," tulis Ustadz Yusuf Mansur dikutip dari capture-an chat-nya.

Hal tersebut kembali dibahas dalam acara Mata Najwa yang tayang melalui stasiun televisi Trans7 pada Rabu (13/2/2019).

Acara Mata Najwa yang mengangkat tema Berburu Suara Penentu, Ustadz Yusuf Mansur diundang menjadi narasumber.

Pembawa acara, Najwa Shihab bertanya apa alasan Ustadz Yusuf Mansur memutuskan untuk menceritakan perilaku ibadah Jokowi di masa kampanye.

Ustadz Yusuf Mansur pun mengatakan dirinya hanya ingin berusaha belajar memandang segala sesuatunya positif.

"Saya lagi pengen belajar untuk positif, salah satunya belajar menjadi yang positif, belajarlah memuji. Belajar mengapresiasi. Sebelumnya saya juga cerita soal Sandiaga uno yang mulutnya tak lepas dari sholawat, sholat Dhuha," tuturnya.

Ia juga mengimbau agar tak menceritakan keburukan orang lain, dan lebih baik menceritakan kebaikan orang dengan harapan bisa ditiru.

Najwa Shihab juga bertanya soal larangan Presiden Jokowi untuk menceritakan perilaku ibadahnya, dan apa yang dikhawatirkan dari hal itu.

"Itu dilarang sama Pak Presiden, sepanjang 2018 seminggu sekali atau dua minggu sekali saya bertemu. Ketika saya bicara sama Pak Jokowi, bicaranya soal umat, masyarakat, agama, itu aja. Dan tak ada satu pun yang di-publish beliau sebagai kedekatan beliau dengan saya," tuturnya.

Ustadz Yusuf Mansur pun juga memiliki kisah pengalaman dengan sejumlah tokoh, yakni keluarga Susilo Bambang Yudhoyono yang sebentar lagi akan ia ceritakan.

Namun, Ustadz Yusuf Mansur mengakui kalau dirinya tak memiliki kenangan dengan Prabowo Subianto karena belum pernah melakukan pertemuan.

"Memang dengan Prabowo gak punya kenangan, karena memang pertemuan dengan beliau belum ada. Ya silahkan aja Pak Yusuf Martak (Ketua GNPF Ulama) mau memperkenalkan saya dengan Prabowo, ya mari bismillah," ucapnya.

Jadi Satpam

Selain itu, Ustadz Yusuf Mansur juga menceritakan kekhawatiran Jokowi bila dirinya secara terang-terangan memberi pujian.

"Beliau (Jokowi) bilang Ustadz jangan ikutan pilpres, jangan ikut-ikutan dukung saya, ada Allah. Saya mah gak jadi (Presiden) gak apa-apa, paling partai yang pusing. Nanti kalau saya gak jadi presiden, saya jadi satpamnya Paytren saja," ucap Ustadz Yusuf Mansur.

Kekhawatiran Jokowi lainnya adalah takut bila Paytren yang dikelola Ustadz Yusuf Mansur malah ditinggalkan umat.

Namun, Ustadz Yusuf Mansur tak begitu ambil pusing soal hal tersebut.

"Saya berusaha positif, gak ada khawatirnya. Kalau ada orang yang meninggalkan Paytren karena saya memuji Jokowi, iau adalah Kehendak Allah, santai," terang Yusuf Mansur.

6 Poin Pujian Ustadz Yusuf Mansur untuk Jokowi

Berikut fakta-fakta terkait kesaksikan Yusuf Mansur yang diungkap TGB:

1. Soal ibadah Jokowi

Dalam screenshot percakapan melalui WhatsApp (WA), Ustadz Yusuf Mansur dengan TGB yang diunggah TGB melalui akun Instagram, @tuangurubajang, Ustadz Yusuf Mansur memberi kesaksian soal ibadah Jokowi.

Menurut Ustadz Yusuf Mansur, Jokowi sudah rajin puasa Senin Kamis sejak 2007.

Hal itu dilakukan tak hanya oleh Jokowi tapi juga keluarga Jokowi.

Yusuf Mansur juga memberi kesaksian soal ibu kandung Jokowi.

Menurut Yusuf Mansur, ibu kandung Jokowi juga sering membaca Alquran sejak lama.

Yusuf Mansur juga menyatakan beberapa kali ke Istana, ia juga melihat Jokowi berbuka.

2. Usulan pelibatan Ustadz Yusuf Mansur dalam tim sukses Jokowi-Maruf

Selain soal ibadah Jokowi, Yusuf Mansur juga menuliskan soal kesaksiannya jika ia sempat diusulkan jadi tim sukses Jokowi-Maruf.

Hal itu disampaikan oleh mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD kepada Ustadz Yusuf Mansur.

Menurut Mahfud MD, Yusuf Mansur diusulkan sebagai Timses oleh Erick Tohir.

Namun, menurut Mahfud, Jokowi justru melarang Yusuf Mansur dimasukkan sebagai tim sukses agar Yusuf Mansur fokus pada usaha ekonominya bersama jamaah.

3. Soal kesaksikan penjaga masjid Istana

Ustadz Yusuf Mansur juga mengungkap kesaksian penjaga masjid istana.

Menurutnya, penjaga istana itu bersaksi kepada Ustadz Yusuf Mansur jika sejak 20 tahun lalu, Jokowi adalah presiden yang paling banyak ke masjid.

4. Kinerja Jokowi

Ustadz Yusuf Mansur juga mengungkap soal kinerja Jokowi.

Mulai dari soal keluarnya peraturan e-money yang menurut Ustadz Yusuf Mansur diprotes Amerika.

Namun, protes Amerika itu akhirnya ditolak Indonesia.

Yusuf Mansur juga menyinggung kinerja menteri-menteri Jokowi.

5. Diposting dengan izin Ustadz Yusuf Mansur

TGB menyatakan mempostingan screeshot WA Ustadz Yusuf Mansur atas persetujuan Ustadz Yusuf Mansur.

"Sore ini, dalam perjalanan kembali dari Bogor, sahabat saya Ustadz Yusuf Mansur mengirim WA panjang. Tentang Pak Jokowi. Beliau setuju ini perlu dibaca khalayak ramai. Saya posting disini dengan persetujuan Beliau. Silahkan dibaca dengan husnuzzhan.," tulisnya, Jumat (8/2/2019).

6. Alasan Yusuf Mansur kesaksikannya soal Jokowi diperbolehkan di-posting

Dalam posting-an selanjutnya, TGB menampilkan komentar Yusuf Mansur melalui Instagram yang menjelaskan mengapa pesan-pesan Ustadz Yusuf Mansur masuk ke ponsel TGB dalam waktu bersamaan.

Dari komentar Yusuf Mansur itu justru terungkap pula alasan Yusuf Mansur mengapa kesaksikannya boleh dipublikasikan.

"Saya dikirimi lagi pesan WA oleh Ustadz Yusuf Mansur, screenshot mengapa rangkaian pesan WA beliau sebelumnya masuk sekaligus," kata TGB.

Menurut Ustadz Yusuf Mansur, ia memberi izin hal itu di-posting TGB adalah agar dapat memberi kebenaran tanpa menyerang siapapun.

Juga agar kebenaran tersampaikan dan selamat dan ghibah dan ikut-ikutan memfitnah.(*)

Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul POPULER - Ustadz Yusuf Mansur Ungkap Alasan Puji Jokowi, Sebut Tak Punya Kenangan dengan Prabowo, http://bogor.tribunnews.com/2019/02/15/populer-Ustadz-yusuf-mansur-ungkap-alasan-puji-jokowi-sebut-tak-punya-kenangan-dengan-prabowo?page=all.

Penulis: yudhi Maulana

Editor: khairunnisa