TRIBUN-TIMUR.COM - Senin (28/1/2019), majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan menyatakan bahwa Ahmad Dhani bersalah atas kasus ujaran kebencian dan memvonisnya dengan hukuman 1,5 tahun penjara.
Akibatnya, Ahmad Dhani harus mendekam di LP Cipinang atas kasus tersebut. Sang istri, Mulan Jameela tampak harus tegar menghadapi kenyataan pahit yang menimpa suaminya.
Pada Selasa (5/2/2019) Mulan Jameela menjadi bintang tamu di acara Indonesia Lawyers Club (ILC) yang tayang di TV One. Di acara tersebut, Mulan Jameela diminta untuk bercerita tentang detik-detik terakhir kebersamaannya dengan Ahmad Dhani sebelum menjalani proses sidang.
Menurut Mulan, sebelum menjalani proses sidang,Ahmad Dhaniterlihat begitu santai dan tidak khawatir.
Akun @PersRini yang merupakan salah satu keluarga korbankecelakaanDul Jaelanilalu menyambar tweet tersebut seraya menuliskan curahan hatinya.
"Suruh si mulan nyanyi juga utk keponakan gw yg meninggal ditabrak si Dul !!!! Bisa nggak ??? Anak2 nanyain bapaknya tiap hari ?? Umur anak2 dia masih batita ?? Anak2 keponakan gw yg msh pantas nanyain dimana dan kapan bapaknya pulang !!!," tulis akun @PersRini.
Sambil Menangis, Mulan Jameela Bawakan Lagu 'Kangen' Untuk Ahmad Dhani di ILC#ILCYangTerjeratUUITE#PrabowoSandiUntukIndonesia
Tak hanya itu, akun @PersRini juga mengomentari tangisan Mulan Jameela yang ia nilai berlebihan.
"ADP ditempatkan sebagai org yg didzalimi pemerintah. Tangisan anak dan "isterinya" tidak sebanding dgn tangisan dan rintihan keluarga korbankecelakaan akibat mobil yg dikemudikan anak dibawah umur, yg lolos dr pengawasan org tuanya...," ujar @PersRini.
Ia menilai penahananAhmad Dhaniyang hanya akan berpisah dalam hitungan bulan tak sebanding dengan tangisan keluarga korbankecelakaan.
"ADP divonis pengadilan dan akan berpisah hanya hitungan bulan. Saya ingin mengingatkan mereka2 yg mendramatisir kasus ADP bahwa tangisan keluarga ADP sama sekali TIDAK SEBANDING DGN TANGISAN KELUARGA KORBAN AKIBAT KEBODOHAN ORG TUA YG MENGIJINKAN ANAK DIBAWAH UMUR MENGEMUDI...," ujar @PersRini.
ADP divonis pengadilan dan akan berpisah hanya hitungan bulan. Saya ingin mengingatkan mereka2 yg mendramatisir kasus ADP bahwa tangisan keluarga ADP sama sekali TIDAK SEBANDING DGN TANGISAN KELUARGA KORBAN AKIBAT KEBODOHAN ORG TUA YG MENGIJINKAN ANAK DIBAWAH UMUR MENGEMUDI...
Akun @PersRini juga mengungkapkan bahwa uang santunan yang diberikan olehAhmad Dhaniuntuk keluarga korban tak akan bisa menghapus kesedihan.
"Manusia waras tdk akan pernah mau mengganti nyawa dengan uang. Uang yg tak seberapa itu tdk akan pernah bs menghapus air mata isterinya yg tiba2 harus menjadi janda," tulisnya.
Putra ketigaAhmad Dhani,Dul Jaelanisebelumnya sempat ditetapkan sebagai tersangka kasus kecelakaan maut di KM 8+200 Tol Jagorawi pada tahun 2013 lalu.
Dul Jaelani." data-src="http://asset-a.grid.id/crop/0x0:0x0/700x0/photo/2019/02/07/337734583.jpg" data-loaded="true" />
Warta Kota (Ahmad Suban) / TKP Kecelakaan yang melibatkanDul Jaelani.
Kala itu, Dul sendiri masih berusia 13 tahun. Tapi ia telah mengemudikan mobil di jalan raya.
Akibat kecelakaan itu, enam orang tewas seketika dan seorang lainnya meninggal dunia setelah beberapa hari menjalani perawatan di rumah sakit.
Mereka adalah penumpang mobil Daihatsu Gran Max yang datang dari arah Jakarta.
Mobil Dul juga menghantam mobil Toyota Avanza, tidak jauh dari mobil Gran Max tersebut.(*)