Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Dilantik Jokowi Jadi Kepala BNPB, Doni Monardo Janji Prioritaskan Pemulihan Palu

Doni berjanji menjaga amanat bidang penanggulangan bencana itu dan segera mempersiapkan maksimal tugas-tugas pokoknya sebagai pengganti Laksamana Muda

Penulis: abdul humul faaiz | Editor: Thamzil Thahir
dok_tribunnews
BNPB- Presiden Joko Widodo melantik Letnan Jenderal TNI Doni Monardo sebagai Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana ( BNPB ), Rabu (9/1/2019), di Istana Negara, Jakarta Pusat. 

Pasca-masa pemulihan berakhir 28 Desember 2018 lalu, kini Palu memasuki masa rekonstruksi. Pemulihan total dan kembali normalnya kehidupan di Palu, Donggala dan Sigi, diperkirakan akan berlangsung hingga tahun 2022.

Di gempa Palu, 28 September 2018 lalu, ada 2.113 Korban Meninggal, 1.309 warga masih dinyatakan hilang.
Rinciannya, 1.706 jiwa di Kota Palu, 171 jiwa di Donggala, 188 jiwa di Sigi, 15 jiwa di Parigi Moutong, dan 1 orang di Pasangkayu, Sulawesi Barat.

Suasana evakuasi jenazah yang disaksikan keluarga korban di Hotel Mercure Jl Cumi-cumi, Pantai Talise, Kec Palu Barat, Kota Palu, Sulteng, Rabu (3/10). Hotel berlantai lima ini amruk akibat bencana gempa dan tsunami. Diperkirakan puluhan hingga ratusan jenazah masih tertimbun dipuing reruntuhan gedung.
Suasana evakuasi jenazah yang disaksikan keluarga korban di Hotel Mercure Jl Cumi-cumi, Pantai Talise, Kec Palu Barat, Kota Palu, Sulteng, Rabu (3/10). Hotel berlantai lima ini amruk akibat bencana gempa dan tsunami. Diperkirakan puluhan hingga ratusan jenazah masih tertimbun dipuing reruntuhan gedung. (sanovra/tribuntimur.com)

Korban yang dimakamkan mencapai 2.081 jenazah. Angka itu terdiri dari 1.025 jenazah di pemakaman massal dan 1.056 jenazah di pemakaman keluarga.
Adapun korban luka yang tercatat mencapai 12.568 orang. Rinciannya, 4.438 orang luka berat dan 8.130 orang luka ringan. Sementara korban hilang 1.309 orang.
Jumlah pengungsi akibat bencana di Sulawesi Tengah mencapai 214.925 orang. Sebanyak 206.194 orang berada di 122 titik di Sulawesi Tengah, sementara 8.731 lainnya berada di luar provinsi tersebut.
Para penungsi yag berjumlah sekitar 200 ribu, sebulan pasca bencana, mulai kembali ke Palu, dan membangun hidup.

Bantuan Asing
Oktober 2018 lalu, Bank Pembangunan Asia (ADB) berkomitmen menyalurkan pinjaman senilai maksimal US$ 1 miliar atau Rp 15 triliun untuk penanganan bencana di Sulawesi Tengah (Sulteng). Namun, Wakil Presiden Jusuf Kalla menyatakan bahwa pemerintah hanya akan mengambil pinjaman dari ADB sesuai kebutuhan.
Selain ADB, Bank Dunia memberikan bantuan sebesar US$ 5 juta atau sekitar Rp 75 miliar untuk proses pembangunan ulang berbagai daerah terdampak gempa dan tsunami di Sulteng. Bank Dunia memperkirakan, kerugian fisik atas bencana gempa, tsunami dan likuifaksi di Sulteng mencapai US$ 531 juta atau sekitar Rp 8 triliun.
Lalu, Dana Moneter Internasional (IMF) juga memberikan bantuan senilai Rp 2 miliar untuk korban bencana di Sulteng.

Sumber: Tribunnews.com
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved