Waspada Siklon Tropis, BMKG Peringatkan Angin Kencang di 22 Provinsi & Hujan Lebat di 19 Provinsi

TRIBUN-TIMUR.COM - Waspada siklon tropis, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) peringatkan angin kencang di 21 provinsi dan hujan lebat di 19 provinsi.

BMKG memperingatkan masyarakat waspada potensi angin kencang dan hujan lebat akibat siklon tropis.

Potensi angin kencang masih melanda wilayah Indonesia khususnya 21 provinsi, masyarakat diimbau tetap waspada hingga 6 Januari 2019.

Begitupun wilayah berpotensi hujan lebat yang dapat disertai kilat atau petir di 19 provinsi hingga 3 Januari 2019 dan 13 provinsi periode 4-6 Januari 2019.

Siaran pers BMKG terkait peringatan potensi angin kencang dan hujan lebat tersebut dikutip dari aplikasi infobmkg.

Siaran pers berjudul BMKG: Potensi Angin Kencang Masih Melanda Wilayah Indonesia, Masyarakat Diimbau Tetap Waspada 1-6 Januari 2019.

Peringatan tersebut dilansir Deputi Bidang Meteorologi BMKG R Mulyono R Prabowo. Berikut selengkapnya:

Berdasarkan analisis kondisi atmosfer terkini, pada jam 07.00 WIB tanggal 31 Desember 2018, teridentifikasi adanya peningkatan tekanan udara di dataran Asia.

Selain itu terpantau juga bibit siklon di sebelah utara Indonesia yakni 97W tepatnya di Laut China Selatan.

BMKG juga mengidentifikasi adanya bibit siklon tropis 95P di Teluk Carpentaria Australia (sebelah selatan Papua) dan 96S di samudera Hindia (sebelah selatan Jawa).

Baca: Peringatan Dini BMKG: Waspada Hujan Lebat dan Gelombang Tinggi Hingga 2 Hari ke Depan

Baca: Gadis Indigo Ini Ketakutan Lihat Ramalan 2019 di Indonesia, Pileg & Pilpres Buat Merinding, Ada Apa?

Baca: Sosok Ali Kalora Bos Teroris Poso yang Mutilasi Warga Toraja Lalu Tembak Polisi di Parigi Moutong

Baca: Bukan di sscn.bkn.go.id, Berikut Link Pengumuman Hasil Akhir CPNS 2018, Teranyar MA, ESDM, Sulsel

Baca: Sejarah 1 Januari dan Asal Usul Resolusi Tahun Baru yang Jarang Diketahui

Dari ketiga bibit siklon yang ada di sekitar Indonesia, bibit siklon 95P yang berada di Teluk Carpentaria yang memiliki kecepatan angin maksimum 25 knots di pusatnya dan bibit siklon 97W yang berada di Laut China Selatan dengan kecepatan angin maksimum 20 knots di pusatnya, keduanya berpotensi tinggi menjadi siklon tropis dalam 24-48 jam ke depan.

Kondisi ini menyebabkan pergerakan massa udara dari Asia yang bergerak menuju Indonesia mengalami penguatan, sehingga berdampak pula pada potensi peningkatan kecepatan angin, ketinggian gelombang laut, dan potensi hujan lebat di beberapa wilayah di Indonesia.

Wilayah yang diperkirakan akan terdampak angin kencang antara lain:

1. Riau

2. Kep. Riau