LPTQ Luwu Timur Gelar Kemah Quran di Old Camp Sorowako

Laporan Wartawan TribunLutim.com, Ivan Ismar

TRIBUNLUTIM.COM, MALILI - Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Luwu Timur melaksanakan mukhayyam al-quran atau kemah al-quran di Lapangan Old Camp Sorowako, Kecamatan Nuha, Sulawesi Selatan (Sulsel), Senin (24/12/2018).

Tujuannya memperkokoh silaturahmi sesama generasi bangsa, menciptakan generasi cinta al-quran, menanamkan akhlakul qorimah dan menanamkan kedisiplinan dalam beribadah.

Bupati Luwu Timur, Thorig Husler mengatakan, kemah al-quran adalah wadah yang baik guna membentuk generasi muda Islam taat dan pandai mengamalkan al-quran.

Baca: Ibadah Misa Natal di Gereja Katolik Santa Theresia Rantepao Dijaga Brimob Bersenjata

Baca: Belum Lama Direnovasi, Asrama Mahasiswa Majene di Makassar Bocor! Air Hujan Basahi Ruangan

Pemerintah kata Husler sangat merespon positif kemah al-quran untuk menanamkan sejak dini pengamalan al-quran.

"Sebagai bekal untuk menciptakan pemimpin dimasa depan dan mewujudkan generasi qurani," kata Suami Puspawati Husler.

Kegiatan ini diikuti 180 pelajar tingkat SMP se-Luwu Timur. Kegiatan berlangsung selama tiga hari dari 24 hingga 26 Desember 2018.

Ketua LPTQ Luwu Timur, Amran Syam mengatakan item kegiatan meliputi kajian Islami, kultum, dinamika kelompok, salat, pengkajian metode baca tulis dan cara menghafal al-quran

"Termasuk talkshow ala Sorowako Lawyer Club," tutur Amran.

Kegiatan bertemakan menuju Luwu Timur terkemuka dengan generasi qurani yang cerdas, berahlakul qorimah dan selalu bersama al-quran.

Hadir Camat Nuha, Masdin dan Kabag Humas dan Protokol, Alimuddin Bachtiar. (*)

Lebih dekat dengan Tribun Timur, subscribe channel YouTube kami:

Follow juga akun instagram official kami: