Innalillah, Jasad Istri Ifan Seventeen Dylan Sahara Ditemukan, Pesan Terakhirnya Bikin Terenyuh!

TRIBUN-TIMUR.COM-- Innalillahi Wainna Ilaihi Rojiun. Istri Ifan Seventeen, Dylan Sahara, korban tsunami Selat Sunda di Banten sudah ditemukan.

Dylan Sahara ditemukan meninggal dunia.

Kabar ini disampaikan Ifan Seventeen melalui akun Instagram.

"Alhamdulillah udah ketemu istriku @dylan_sahara Makasih ya temen-temen doanya, cuma Allah yang bisa bales kebaikan temen-temen.

Minta tolong kirimin al-fatihah ya buat istriku @dylan_sahara InsyaAllah husnul khotimah. Allahumma amin," tulis Ifan Seventen.

Kabar ditemukannya Dylan Sahara, istri Ifan Seventeen ini mendapatkan komentar dari netizen.

Banyak netizen yang mengucapkan rasa duka terhadap Ifan Seventeen.

Di antara mereka pun mendoakan Dylan Sahara dan memberikan ketegaran terhadap Ifan Seventeen.

Berikut ini komentar netizen:

rafarafa599: Jalan terbaik bro ofan..al fateah..

ainaryanagus: Amin allahuma amin. Alfatiha. Smga husnul khotimah. Yg sabar bang ifan. Kk pasti kuat.

flourenceee: Kuat ya kak.. dylan rest in peace dek..

nandapersada: Bro Ifan yang sabar ya.. Doa yang terbaik buat Almarhumah tercinta.

nenifitrianti: Yg tabah ya bang @ifanseventeen . Semoga mbak @dylan_sahara ditempatkan disisi Allah yg paling mulia.

meilaniwidiastutiaamiin ya allah... semoga husnul khotimah. yang sabar ya ifan.

Postingan Dylan Sahara

Sebelum meninggal diterjang Tsunami, Dylan Sahara sempat memposting sebuah pesan mengharukan di akun Instagramnya.

Pesan itu diposting tanggal 17 Desember 2018 atau 6 hari sebelum kejadian naas tersebut.

Dylan memposting gambar dengan sang suami Ifan Seventeen dengan pesan.

Give me Love and hold me tight! (Berikanku cinta dan ku gengam erat.

"Don’t ever stop dating your wife, and don’t ever stop flirting with your husband"

Artinya Jangan pernah berhenti berkencan dengan istrimu, dan Jangan pernah berhenti menggoda Suamimu,"

Pesan ini pun disambut haru oleh netizen.

Mereka mendoakan agar arwah Dylan Sahara bisa tenang dan khusnul khotimah.

Tiga Personel Seventeen Pun Meninggal Dunia Akibat Tsunami Selat Sunda

Ifan Seventeen kini tinggal 'sebatang kara' akibat tsunami Selat Sunda di Banten dan Lampung.

Setelah Herman Sikumbang dan Bani, Andi yang semula dinyatakan hilang pun ditemukan meninggal akibat tsunami Selat Sunda di Banten dan Lampung.

Personel Seventeen menjadi korban tsunami Selat Sunda saat manggung di Pantai Tanjung Lesung, Sabtu (22/12/2018) malam.

Nahas, nasib mereka pun berakhir memilukan.

Dari keempat personel, hanya Ifan Seventeen yang selamat.

Melalui Instagram, Ifan Seventeen yang pun secara berkala memberikan kabar.

Namun, kini Ifan Seventeen harus menerima kenyataan.

Herman Sikumbang, Bani, dan Andi sudah tiada.

Atas nama mendiang Herman Sikumbang, Bani, dan Andi, Ifan Seventeen pun meminta maaf.

Ifan Seventeen pun meminta didoakan atas kepergian sahabat, sekaligus rekan satu band-nya itu.

"Temen-teman musisi Indonesia, maupun teman-teman sesama entertainer, kawan seventeen Indonesia, para sahabat, event organizer, client product, music label, management dan semua pihak yang pernah bekerja sama dengan @seventeenbandid.

Mewakili mas Andi, mas Herman dan mas Bani, kalau selama 20 tahun kurang 20 hari kami berkarya ada salah tutur kata maupun perbuatan yang kurang berkenan, aku memohon maaf yang sedalam-dalamnya.

Minta tolong doanya buat mas Bani, mas Herman dan mas Andi semoga mereka husnul khotimah dan ditempatkan disisi Allah yang paling mulia.

Pamit terimakasih dari kami
-Sahabat sepanggung sehidup semati, Seventeen," tulis Ifan Seventeen.

Tidak hanya itu, satu jam sebelum unggahan itu, Ifan Seventeen mengunggah foto kebersamaan dengan Herman Sikumbang, Bandi, dan Andi.

Pada keterangan fotonya, Ifan Seventeen hanya mencantumkan emotikon tersenyum.