Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Danny Pomanto Kukuhkan 45 Duta Pencegahan dan Penanganan Tindak Pidana Perdagangan Orang

Danny Pomanto mengukuhkan 45 duta yang tergabung dalam Komunitas Pencegahan dan Penanganan Tindak Pidana Perdagangan Orang

Penulis: Fahrizal Syam | Editor: Anita Kusuma Wardana
HUMAS PEMKOT MAKASSAR
Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto mengukuhkan 45 duta yang tergabung dalam Komunitas Pencegahan dan Penanganan Tindak Pidana Perdagangan Orang (K- PPTPPO), di Baruga Anging Mammiri, Rujab Wali Kota Makassar, Selasa (11/12/2018). 

Laporan Wartawan Tribun Timur, Fahrizal Syam

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Wali Kota Makassar, Danny Pomanto mengukuhkan 45 duta yang tergabung dalam Komunitas Pencegahan dan Penanganan Tindak Pidana Perdagangan Orang (K- PPTPPO), di Baruga Anging Mammiri, Rujab Wali Kota Makassar, Selasa (11/12/2018).

Komunitas tersebut dibentuk dengan tujuan untuk membangkitkan kesadaran dan kepedulian masyarakat terhadap praktik-praktik TPPO di daerah.

"Pelibatan perempuan dalam pemeberantasan jual beli orang ini sangat pas, karena perempuan memiliki peran sentral utamanya dalam menjaga keluarganya. Tak hanya itu, unsurnya sudah lengkap ada dari masyarakat seperti tokoh masyarakat, tokoh adat, pendidik, PKK, organisasi masyarakat, dan lainnya secara langsung," ucapnya.

Danny berharap para duta ini bisa efektif untuk membantu pemerintah dalam pemberantasan TPPO ke depannya.

Sementara, Kepala UPTD P2TP2A Sulsel, Messy Papayungan menambahkan, pengukuhan ini merupakan rangkaian peringatan Hari Anti Kekerasan Perempuan.

"Di Sulsel sendiri ada dua kota yang kita tunjuk sebagai pilot TPPO yaitu Kota Makassar dan Kota Parepare. Hal ini dibentuk guna memberantas TPPO, Kemen PPPA juga telah memberikan advokasi dan fasilitasi koordinasi kepada pemerintah daerah untuk membentuk dan mengaktifkan PPTPPO di daerah masing-masing," tambahnya.

Ia menerangkn, terdapat 29 rencana aksi nasional PPTPPO, beberapa yaitu pemetaan kasus tindak pidana perdagangan orang termasuk eksploitasi seksual pada anak, pengembangan model TPPO, pendidikan masyarakat tentang ketahanan keluarga, dan partisipasi anak-anak dalam TPPO.

Dalam kegiatan ini turut hadir Asdep Perlindungan Perempuan TPPO Kementrian P3A, Kabid Perlindungan Perempuan dan Anak Prov Sulsel Sarlin, Kadis P3A Kota Makassar A Tenri A Palallo, Sekretaris Wilayah Koalisi Perempuan Indonesia Sulsel Lina May, erta para camat dan lurah. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved