Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

VIDEO: Kronologi Tewasnya 2 Buruh Asal Gowa di Jl Dg Muda Makassar

Dua buruh asal Gowa menjadi korban meninggal dunia akibat tersengat listrik, Rasyid Dg Rafi (35) dan Aldi (16)

Penulis: Muslimin Emba | Editor: Suryana Anas

TRIBUNTIMUR.COM, MAKASSAR - Dua buruh yang menjadi korban meninggal dunia akibat tersengat listrik, Rasyid Dg Rafi (35) dan Aldi (16), dibawa pihak keluarga ke rumah duka, di Kabupaten Gowa, Selasa (13/11/2018).

Pantauan TribunTimur.com, ke dua jasad almarhum diangkut menggunakan ambulans RS Bhayangkara, Makassar.

Kapolsek Rappocini, Kompol Arif Amiruddin, mengungkapkan keluarga korban menolak untuk dilakukan visum ataupun outopsi.

"Dari pihak keluarganya sendiri, menolak dilakukan visum ataupun outopsi. Jadi korban lansung dibawa ke rumah duka," ujar Kompol Arif Amiruddin.

Kronologi meninggalnya Rasyid Dg Rafi (35) dan Aldi (16), menurut Arif Amiruddin, bermula saat keduanya bersama seorang buruh lainnya, Rauf Dg Beta, hendak melakukan pemasangan slop besi pada lantai dua rumah milik Syarifuddin, yang dalam proses renovasi.

"Informasi dari saksi korban yang selamat (Faisal alias Nandito), korban bertiga itu mau mamasang tiang pancang (slop) yang terbuat dari besi beton untuk cor. Namun, karena mungkin oleng kemudian ada tiga kabel listrik yang telanjang tersentuh, disitulah ketiganya tersengat," ujar Arif Amiruddin.

Sementara, korban selamat Faisal (18) masih terlihat shyok atas peristiwa itu.

"Sementara angkat besi plat, dia (Rasid Dg Rapi, Rauf Dg Beta dan Aldi) angkat itu besi, terus tersangkut di kabel gardu, jadi adami saya liat bola api meledak. Disitumi saya lompat," kata Faisal yang juga buruh dalap pengerjaan bangunan rumah itu.

Akibat peristiwa itu, Rasyid Dg Rafi (35) dan Aldi (16) meninggal dunia. Sementara korban lainnya, Rauf Dg Beta menjalani perawatan di RS UIT Makassar akibat menderita luka sengatan listrik pada baigian dadanya.

Rasyid Dg Rafi bakal disemayamkan di rumah duka, Kampung Biring Kaloro', Kelurahan Tetebatu, Kecamatan Pallangga Gowa.

Sementara, jasad Aldi bakal disemayamkan di rumah duka, Desa Je'netallasa, Kecamatan Pallangga, Gowa. (*)

 
 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved