Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

3 Faktor Ini yang Membuat PSM Makassar Layak Juara Liga I 2018, Tak Dimiliki Persib dan Persija?

3 Faktor Ini yang Membuat PSM Makassar Layak Juara Liga I 2018, Tak Dimiliki Persib dan Persija?

Penulis: Alfian | Editor: Sakinah Sudin
Skuad PSM Makassar (TRIBUN TIMUR/ MUHAMMAD ABDIWAN) 

3 Faktor Ini yang Membuat PSM Layak Juara Liga I 2018, Tak Dimiliki Persib dan Persija?

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Kekalahan di kandang Madura United tidak menutup kans PSM Makassar menjadi jawara Liga I 2018.

Mantan Pelatih PSM Syamsuddin Umar menyebut, PSM pantas dan sangat layak menjadi Juara Liga I 2018 karena tiga faktor.

Tiga faktor itu diulas Syam, sapaan Syamsuddin Umar, dalam Catatan Mantan Pemain dan Pelatih PSM di Tribun Timur cetak edisi Rabu, 31 Oktober 2018, halaman 1 dan 7.

1. Paling siap

Skuad Laskar Pinisi paling siap dan paling berpotensi karena hadirnya tim kepelatihan, pemain, dan manajemen berkualitas, ditambah lagi sokongan dukungan suporter dan masyarakat Makassar.

"Saya boleh bilang PSM lah tim saat ini yang paling siap dengan melihat track record kesiapan tim yang menghadirkan orang-orang berkualitas di dalamnya mulai dari tim kepelatihan, pemain dan manajemen," jelas Syam.

Daftar Panjang Insiden Kecelakaan Lion Air dari Tahun ke Tahun, Lion Air JT610 Jadi Pesawat ke-20

cpns.ristekdikti.go.id - Kemenristekdikti Umumkan Hasil Seleksi Administrasi CPNS 2018 Hari Ini

2. 4 laga di kandang

Kedua, karena PSM masih menyisakan enam laga.

Dari enam laga sisa ini, empat diantaranya digelar di Stadion Mattoanging, Makassar.

"Termasuk masih menghadapi Persija yang merupakan kompetitor terkuat di Mattoangin, selebihnya termasuk Persib saya rasa sudah selesai dengan berbagai permasalahnnya," kata Syam.

3. Mental dan sejarah tim

Ini disebut pemicu terbesar, yakni mental dan sejarah tim.

Sejak lahir, PSM merupakan tim besar yang terus hadir dan berkiprah di kasta tertinggi sepakbola Indonesia.

"Kita punya sejarah yang tak dimiliki tim lain, sejak lahir PSM selalu dipersiapkan untuk mengikuti kompetisi dengan target juara. Apalagi masyarakatnya kita masyarakat gila bola," kata Syam.

Daftar Panjang Insiden Kecelakaan Lion Air dari Tahun ke Tahun, Lion Air JT610 Jadi Pesawat ke-20

Tes CPNS Kemenkumham, Warga Bone Pakai Joki Asal Jakarta, Bayarannya Rp 25 - Rp 45 Juta

Soal permainan dan strategi tim, Syam menganggap bahwa pelatih PSM, Robert Rene Alberts, telah menghasilkan skema yang baik dengan pemain-pemain yang dimilikinya. Terkait kekalahan dari Madura lagi-lagi hal itu menurutnya lumrah, bukan sesuatu yang bisa disebut sebagai penurunan kualitas.

"Saya pikir PSM bermain dengan baik, strategi yang dihadirkan dengan pola bermain efektif itu cocok untuk saat ini. Adapun kekalahan yang dialami itu bukan soal penurunan kualitas ataukah skema yang sudah terbaca melainkan ada fase dimana mental tim lawan jauh lebih baik," jelas Syam.

Mantan pelatih yang membawa PSM juara Liga di tahun 2000, Syamsuddin Umar, menerangkan pentingnya sikap berterima dari kondisi demikian.

Mantan Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Sulawesi Selatan itu mengatakan bahwa setiap orang yang terlibat di dalam tim PSM harus paham dan berlapang dada.

"Inilah kompetisi ada kalah dan menang, jangan maunya kita menang terus kalau mau menang tidak usah ikut kompetisi. Namun kalau sudah kalau sudah kalah perlu bangkit lagi. Anggaplah kekalahan ini adalah teguran untuk lebih baik lagi," jelas Syam.

Resmi Jadi Istri Irwan Mussry, Maia Estianty Pamer Foto Bareng Suami dan Anaknya: Lengkap & Sempurna

Bocoran Info Jadwal Tes SKD CPNS Kemenag 2018, Segera Cetak Kartu Ujian di sscn.bkn.go.id

cpns.ristekdikti.go.id - Kemenristekdikti Umumkan Hasil Seleksi Administrasi CPNS 2018 Hari Ini

Faktor Persija

PSM dan Persija kini hanya terpaut dua poin, 50 vs 48, setelah Persija menaklukkan Bartio Putera 3-0, Selasa (30/10/2018) malam.

PSM berkesempatan menjauh dari Persija di pekan ke-29, Minggu (4/11), kala menjamu Persipura di Mattoanging.

Dua kali lagi keperkasaan Ferdinand cs diuji di laga tandang, Persebaya (10/11) dan Bhayangkara FC (3/12). Tiga laga kandang wajib dimenangkan juga masih menanti, Persija (17/11), Bali United (25/11), dan PSMS pada 9 Desember 2018.

Sementara Persija akan menghadapi laga berat di kandang Persebaya (4/11), lalu laga kandang vs PS TIRA (10/11).

PSM berkesempatan memastikan membenamkan Persija di pekan ke-32 (17/11).

Sebelum menjamu Sriwijaya (24/11). Laga tandang terakhir Macan Kemayoran melawan Bali United (2/12). Dan, Persija menutup laga musim melawan Mitra Kukar pada 8 Desember 2018 di Jakarta.(*)

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved