Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Gempa dan Tsunami Palu Donggola

Sahabat Rakyat Indonesia Buka Posko Peduli Gempa Palu dan Donggola

Bersama, Pemprov Sulsel, Polda Sulsel, Komando Daerah Militer VII Hasanuddin, Pemkot Makassar

Penulis: Saldy Irawan | Editor: Suryana Anas
TRIBUN TIMUR/SANOVRA JR
Suasana rumah warga yang porak-poranda pasca terjadi tsunami di Pantai Talise, Palu, Sulteng, Senin (1/10/2018). Lokasi ini merupakan salah satu titik terparah di Kota Palu saat terjadi gempa dan stunami. Menurut warga setempat, masih banyak jenazah di lokasi ini yang tertimbun oleh reruntuhan bangunan. Hingga saat ini evakuasi masih belum maksimal. TRIBUN TIMUR/SANOVRA JR 

Laporan wartawan Tribun Timur, Saldy

 TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Sahabat Rakyat Indonesia (SRI) bersama Kementerian Pertanian (Kementan), Pemprov Sulsel, Polda Sulsel, Komando Daerah Militer VII Hasanuddin, Pemkot Makassar beserta stake holder lainnya membuka Posko Bantuan Dompet Peduli Gempa Palu dan Donggola.

Ketua Umum SRI, Sukriansyah S Latief menyampaikan, dibukanya posko bantuan ini merupakan wujud rasa simpati, empati dan duka mendalam atas musibah gempa dan tsunami yang menimpa saudara-saudara kita di Palu dan Donggala

“Penggalangan bantuan ini menjadi wujud simpati, empati dan duka kami untuk ikut membantu saudara-saudara kita di Palu dan Donggala”, ujar Sukriansyah yang akrab disapa Uki ini, Minggu (30/9/2018) via rilis ke tribun-timur.com.

Menurut Uki, saat inilah kita harus menunjukkan rasa empati dan persaudaraan sebangsa tanpa memandang perbedaan apapun.

“Ini murni kemanusiaan yang lahir dari rasa peduli dan empati kita pada saudara sebangsa setanah air. Karena itu kami mengandeng seluruh elemen, baik di pemerintahan, kepolisian, TNI dan masyarakat untuk bersatu meringankan penderitaan saudara kita di Palu dan Donggala”, katanya.

Untuk itu, Uki mengimbau kepada masyarakat untuk ikut berpartisipasi memberikan bantuannya, walau sekecil apapun.

“Ayo kita bantu saudara kita. Sebutir telur pun akan sangat berarti bagi saudara-saudara kita di sana”, imbuhnya.

Sementara itu, Ketua Panitia Bantuan Dompet Peduli Gempa Palu dan Donggala, Safri Sabit mengatakan Posko bantuan yang beralamat di Gedung ASS, Jalan Urip Sumoharjo No.3, Km 5 (samping pintu 2 Kampus UMI Makassar) ini terus dibuka sampai hari Rabu 3 Oktober 2018 mendatang.

“Kami menantikan uluran tangan dan bantuan masyarakat untuk saudara-saudara kita di Palu dan Donggala. Masyarakat bisa langsung mendatangi posko kami”, kata Safri.

Sebagaimana diketahui, sampai saat ini telah terkumpul dana bantuan sebesar Rp. 7 Miliar antara lain dari sumbangan PT. Tiran Group dan PT. Jhonlin. Rencana pelepasan bantuan akan di laksanakan Kamis pagi, 4 Oktober 2018 di Lapangan Sultan Hasanuddin Makassar oleh Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman bersama Gubernur Sulsel, Muspida Sulsel dan Muspida Makassar beserta seluruh stake holder yang ikut berpartisipasi dalam memberi bantuan tersebut.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved