Gempa Bumi di Donggala, Kapolres Mamuju Utara: Pasangkayu Gelap Total
Dikatakan, memang akibat adanya issu tsunami beberapa warga sempat mengarah ke lokasi ketinggian seperti di daerah stadion dan daerah Akok
Penulis: Nurhadi | Editor: Imam Wahyudi
Laporan Wartawan TribunSulbar.com, Nurhadi
TRIBUNSULBAR.COM, MAMUJU - Gempa bumi tektonik dengan kekuatan 7,7 SR yang berpusat di Kecamatan Donggala, Sulawesi Tengah, ikut terasa hingga ke Kabupaten Pasangkayu, Sulawesi Barat, Jumat (28/9/2018) jelang magrib.
Kapolres Mamuju Utara, AKBP Made Ary Pradana saat dikonfirmasi mengatakan, sampai saat ini pantauan mereka di wilayah Pasangkayu masih relatif aman.
"Kami belum menemukan gedung yang rusak atau jalan yang rusak,"kata AKBP Made Ary Pradana via whatsapp.
Dikatakan, memang akibat adanya issu tsunami beberapa warga sempat mengarah ke lokasi ketinggian seperti di daerah stadion dan daerah Akok.
"Namun secara umum mereka sudah mulai tenang. Hanya lampu listrik yang padam, dan sampai sekarang situasi gelap,"ujarnya.
Ia mengungkapkan, saat ini pihaknya tingkatkan patroli dalam kota untuk cek situasi.