Jadwal Persib vs Persija: 4 Modal Maung Bandung, Ini yang Diandalkan Teco Hadapi Tekanan Bobotoh

TRIBUN-TIMUR.COM-- Bentrokan klasik nan sarat gengsi, Persib Bandung vs Persija Jakarta bakal tersaji di Stadion GLBA, Minggu (23/9/2018).

Laga Persib Bandung vs Persija Jakarta yang dibalut sejarah panjang rivalitas kedua tim ini akan kian seru jika menilik posisi di klasemen sementara Liga 1 2018.

Maung Bandung dan Macan Kemayoran bersaing di empat besar.

Persib Bandung kokoh di puncak klasemen berkat torehan 41 poin dan Persija Jakarta mengintai dari posisi 4 bermodal 36 poin.

Bagi tuan rumah, tampaknya, laga akhir pekan nanti menjadi momen yang pas untuk membuat "sejarah".

Sebagai informasi, Persib Bandung belum pernah menang atas Persija Jakarta dari 9 laga selama 5 tahun terakhir.

Kemenangan terakhir Maung Bandung atas Macan Kemayoran terjadi pada kompetisi 2013.

Dalam pertandingan di Stadion Si Jalak Harupat pada 3 Maret 2013, Persib Bandung membabat Persija Jakarta 3-1.

Setelah itu, laga Persib Bandung vs Persija Jakarta ditutup 6 hasil imbang dan 2 kekalahan untuk Pangeran Biru.

Bahkan, dalam dua pertemuan terakhir, termasuk pada putaran pertama Liga 1, Persib Bandung menelan pil pahit.

Pertandingan Persib Bandung vs Persija Jakarta pada Minggu nanti bisa menjadi titik balik bagi Maung Bandung.

Persib Bandung asuhan Mario Gomez punya banyak modal untuk mengulang kisah manis lima tahun lalu.

Berikut 4 modal positif Supardi dan kawan-kawan jelang partai lawan Persija Jakarta.

Motivasi Juara

Hingga pekan 22 Liga 1 2018, Persib Bandung sedang melaju di jalur juara.

Maung Bandung memuncaki klasemen, selisih poin dengan tiga saingan terdekat, termasuk Persija Jakarta.

Menjamu Ismed Sofyan dan kawan-kawan, Pangeran Biru tentu saja berusaha memburu tiga poin tetap mampu menjaga jarak aman dengan para pesaing terdekat.

Apabila menang, artinya, Persib Bandung menjauhkan Persija Jakarta dari perburuan gelar juara.

Ini pun berarti Persib Bandung memiliki harapan lebih besar untuk bisa mengulang sukses pada musim 2014.

Lepas dari Kutukan

Mental pasukan Mario Gomez sedang bagus-bagusnya setelah meraih kemenangan beruntun atas Arema FC dan Borneo FC.

Dua kemenangan itu tak sekadar tambahan 6 poin tetapi juga terlepas dari kutukan.

Itu karena catatan buruk Persib Bandung ketika bersua Arema FC dan Borneo FC.

Head to head melawan Arema FC, misalnya, Persib Bandung tak pernah menang sejak 2014.

Pada Kamis (13/9/2018), Persib Bandung lepas dari Kutukan itu hingga menang 2-0.

Catatan itu mirip dengan Borneo FC. Bedanya, Persib Bandung hanya tak pernah menang di markas Pesut Etam.

Lagi-lagi, Persib Bandung mampu lepas dari kutukan setelah menang 1-0 di Balikpapan, Senin (17/9/2018).

Padahal, sebelumnya, Persib Bandung selalu gagal meraih 3 poin dari 4 laga di markas Pesut Etam.

Persija Jakarta bisa jadi sasaran berikut Persib Bandung.

Janji Bonus Berlipat

Arema FC dan Persija Jakarta merupakan seteru abadi Persib Bandung.

Tak heran, Manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar menjanjikan bonus berlipat bagi timnya jika menang melawan dua tim ini.

Umuh Muchtar mengaku janji bonus besar hanya satu di antara cara memompa semangat Atep dan kawan-kawan.

Setelah Persib Bandung menang lawan Arema FC, Umuh Muchtar pun kembali menyinggung soal bonus besar.

Itu sebelum timnya bertolak ke markas Borneo FC.

"Nanti di Balikpapan juga ada bonus, lain cerita juga nanti di Jakarta (menghadapi Persija). Itu lebih daripada (bonus) lawan Arema FC," ucap Umuh Muchtar.

Dukungan penuh bobotoh

Bentrokan Persib Bandung vs Persija Jakarta selalu menyedot perhatian lebih pendukung kedua kubu.

Lantaran pertandingan Minggu nanti digelar di Stadion GBLA, otomatis stadion akan menjadi "milik" bobotoh.

Selama Liga 1 2018, saat tampil di depan mayoritas bobotoh, tim Maung Bandung hanya selalu menelan kekalahan.

Sisanya, Persib Bandung meraup 8 kemenangan dan hanya satu hasil imbang. 

2. Tak Gentar Hadapi Tekanan Bobotoh 

Pelatih Persija Jakarta, Stefano Cugurra Teco mengaku sudah mengetahui gaya permainan yang ditampilkan Persib Bandung.

Pelatih berkebangsaan Brasil itu sudah mempelajari taktik dan strategi yang diterapkan oleh Mario Gomez.

Menurut Stefano Cugurra Teco, gaya permainan Maung Bandung tidak akan jauh berbeda seperti pada saat pertemuan di putaran pertama Liga 1 2018. 

"Kita sudah main di putaran pertama menghadapi Persib, kita lihat mereka tidak banyak melakukan perubahan di dalam tim intinya," kata Stefano Cugurra Teco kepada TribunJakarta, Kamis (20/9/2018).

Pelatih berusia 44 tahun itu telah mempunyai cara ampuh untuk bisa menghalau laju Persib Bandung dihadapan puluhan ribu para pendukungnya.

Stefano Cugurra Teco menginstruksikan anak asuhnya untuk bekerja keras guna bisa meraih poin penuh di kandang Persib Bandung.

"Saya akan lihat dan pikirkan bagaimana cara untuk bisa menang atas Persib Bandung," tambahnya.

Teco menilai jika anak asuhnya sudah memiliki mental yang kuat saat bermain dihadapan puluhan ribu pendukung Persib.

Menurut Teco, adanya pemain senior di skuat Macan Kemayoran membuat para pemain Persija tak akan gentar saat bermain di Bandung.

Para pemain Persija sudah terbiasa dan tak akan terpengaruh dengan teror yang dilakukan oleh publik sepak bola Bandung.

"Soal tekanan saya pikir dengan adanya pemain senior didalam tim membuat mereka tetap tenang. Mereka sudah pernah ada dalam situasi seperti ini, pemain harus kuat mental saja," ujar Teco kepada TribunJakarta, Kamis (20/9/2018).

Lebih lanjut, Teco memastikan anak asuhnya sudah mempunyai mental bertanding yang baik.

Pelatih berkebangsaan Brasil itu menginstruksikan anak asuhnya untuk bermain tenang dan tidak terpancing dengan provokasi yang dilakukan.

"Lawan persib sama kita punya banyak pemain pengalaman. Sudah main di sana lawan persib soal emosi tidak ada dan harus bisa mengkontrol," kata Teco menambahkan.