Live Streaming Siaran Langsung SCTV Indonesia vs Hongkong, Nonton di Sini Via Hp, EWAKO!
Tim nasional (timnas) U-23 Indonesia akan melawan Hong Kong dalam laga terakhir fase Grup A
TRIBUN-TIMUR.COM - Tim nasional (timnas) U-23 Indonesia akan melawan Hong Kong dalam laga terakhir fase Grup A Asian Games 2018 di Stadion Patriot Chandrabhaga, Kota Bekasi, Senin (20/8/2018).
Laga tersebut merupakan laga hidup mati bagi timnas U-23 Indonesia, meskipun sudah dipastikan 99 persen bakal lolos ke babak 16 besar.
Namun bila tim asuhan pelatih Luis Milla tersebut kalah telak 0-4 dari Hong Kong, maka bisa saja malah gugur.
Baca: Jenderal Bintang Tiga ini Ungkap Alasan Prabowo Tak Nikah dengan Pasangan Lain hingga Kini
Hal tersebut dikarenakan timnas U-23 Indonesia akan kalah selisih gol dari Uni Emirat Arab di klasemen peringkat tiga terbaik.
Oleh sebab itu, hal yang perlu dilakukan adalah bisa menang atau bermain seri.
Dalam laga tersebut, Luis Milla kembali menurunkan pemain yang sukses mengalahkan timnas U-23 Laos dengan skor 3-0 pada laga sebelumnya.
Baca: Live Streaming Siaran Langsung SCTV Indonesia vs Hongkong, Nonton di Sini Tanpa Acak & Buffer
Namun hanya ada satu pemain yang diganti yakni Saddil Ramdani.
Pemain asal klub Persela Lamongan tersebut menjadi cadangan dan Irfan Jaya dimainkan sebagai starter.
Berikut susunan pemain kedua tim:
12-Andritany Ardhiyasa,
2-Putu Gede Juni,
4-Zulfiandi,
16-Hansamu Yama (C),
5-Evan Dimas Darmono,
7-M.Rezaldi Hehanussa,
9-Alberto Goncalves da Costa,
10-Stefano Lilipaly,
13-Febri Hariyadi,
15-Ricky Fajrin Saputra,
18-Irfan Jaya
Pelatih: Luis Milla
1-Ho Chun Yuen,
3-Wang Kit Tsui,
4-Hok Ming,
5-Vasudeva Das,
6-Chun Lok,
9-Wai Keung Chung,
10-Ka Wai Lam,
11-Matthewelliot Kai,
12-Chun Ming,
16-Hin Ting Lam,
17-Hiu Chung Law
Pelatih: Kar Lok Kenneth Kwok
Siapkan Strategi Terbaik
Lantas bagaiman persiapan kedua tim jelang laga ini menentukan ini. Berikut ulasannya.
Timnas U-23 telah menggelar persiapan terakhir jelang menghadapi laga penentuan kontra timnas U-23 Hon Kong.
Andritany Ardhiyasa Cs menjalani sesi latihan selama kurang lebih 2 jam pada pukul 09.00-11.00 WIB, di Lapangan ABC, Senayan, Jakarta, Minggu (19/8/2018).
Dalam latihan itu, pelatih timnas U-23 Indonesia, Luis Milla membagi pemain ke dalam dua kelompok.
Yakni pemain dengan rompi oranye yang diisi oleh mayoritas pemain utama dan pemain tanpa rompi yang diisi oleh pemain pelapis.
Skuat utama diisi oleh 10 pemain yang menjadi starter pada laga terakhir Garuda Muda kontra timnas U-23 Laos, Jumat (17/8/2018).
Hanya Saddil Ramdani yang dipindahkan ke kelompok tanpa rompi, posisi pemain Persela Lamongan itu digantikan oleh Irfan Jaya.
Kemungkinan besar, kelompok berompi oranye itu yang akan dimainkan sebagai starting XI pada laga melawan Hong Kong.
Hal itu diperkuat dengan pernyataan asisten pelatih, Bima Sakti yang menyebut bahwa timnya tak akan melakukan banyak perubahan susunan pemain kontra Hong Kong alias menurunkan skuat terbaik.
"Kemungkinan hampir sama ya pemain yang main (kontra Hong Kong) seperti saat kami melawan Laos," kata Bima Sakti kepada wartawan termasuk BolaSport.com, di Lapangan ABC, Senayan, Minggu (19/8/2018) siang
Live Streaming Indonesia vs Hongkong
Grup F Selesai
Babak penyisihan Grup F Asian Games 2018 akhirnya usai. Dua pertandingan yang telah selesai digelar ini sekaligus memastikan dua tim yang akan melaju ke babak berikutnya.
Secara mengejutkan, dua tim terkuat di Grup F harus menelan kekalahan pada laga pamungkas.
Timnas U-23 Arab Saudi yang sebelumnya menjadi pemuncak klasemen harus menelan kekalahan perdana setelah tumbang dari Korea Utara.
Dalam laga yang berlangsung di Stadion Patriot, Kota Bekasi, Senin (20/8/2018), Arab Saudi takluk di tangan Korea Utara dengan skor 0-3.
Tiga gol timnas U-23 Korea Utara pada laga ini dibukukan oleh Kim Yong Il pada menit kedua dan Kim Yu Song (22' dan 51').
Sementara itu, Iran juga harus mengakui keunggulan Myanmar seusai takluk pada laga pamungkas.
Duel yang berlangsung di Stadion Wibawa Mukti, Kabupaten Bekasi, Senin (20/8/2018), ini berakhir dengan skor 2-0 untuk keunggulan Myanmar.
Baca: Tingkah Yohanes Ande Kala Marcal Saat Bertemu Via Vallen, Warganet: Beruntung Banget si Joni
Dua gol kemenangan Myanmar dicetak oleh Aung Lwin Moe (56') dan Wai Htet Phyoe (68').
Dengan dua hasil pertandingan tersebut, praktis masing-masing tim sama-sama meraih empat poin di klasemen akhir.
Karena itu, regulasi tiebreaker atau kesamaan poin akan menjadi rujukan untuk menentukan posisi akhir keempat kontestan di klasemen akhir Grup F.
Menurut regulasi tersebut, Iran berhak melaju ke babak selanjutnya dengan status sebagai juara Grup F setelah berhasil unggul dalam hal selisih gol.
Iran tercatat berhasil mencetak tiga gol dan kebobolan sebanyak dua kali. Artinya, mereka memiliki satu selisih gol.
Baca: Jenderal Bintang Tiga ini Ungkap Alasan Prabowo Tak Nikah dengan Pasangan Lain hingga Kini
Sedangkan runner-up Grup F menjadi milik Korea Utara. Kendati memiliki selisih gol yang sama dengan Saudi Arabia, yakni nol, tetapi Korea Utara unggul di sektor jumlah gol yang berhasil dicetak.
Korea Utara berhasil mencetak empat gol selama babak penyisihan grup, sementara Saudi Arabia hanya berhasil menciptakan tiga gol.
Sementara itu, di posisi ketiga dihuni oleh Saudi Arabia dan Myanmar menjadi juru kunci Grup F.
Menduduki peringkat ketiga, Arab Saudi masih memiliki peluang untuk lolos ke babak selanjutnya.
Mereka berpeluang untuk merebut tiket sebagai tim peringkat ketiga terbaik.
Untuk sementara, mereka memuncaki tabel peringkat ketiga terbaik.
Klasemen akhir Grup F
1. Iran 3 1 1 1 3 2 1 4
2. Korea Utara 3 1 1 1 4 4 0 4
3. Arab Saudi 3 1 1 1 3 3 0 4
4. Myanmar 3 1 1 1 3 4 -1 4
Berikut regulasi soal tiebreaker atau kesamaan poin di ajang Asian Games 2018:
- Jumlah poin tertinggi yang diperoleh di semua pertandingan babak grup;
- Jumlah poin tertinggi yang diperoleh dalam pertandingan babak grup antara tim yang bersangkutan;
- Selisih gol yang dihasilkan dari pertandingan babak grup antara tim yang bersangkutan;
- Jumlah gol tertinggi yang dicetak dari semua pertandingan babak grup antara tim yang bersangkutan;
- Selisih gol di semua pertandingan babak grup;
- Jumlah gol tertinggi yang dicetak dalam semua pertandingan babak grup;
- Tendangan dari tanda penalti hanya jika dua tim terlibat dan mereka berdua di lapangan bermain.