Ini Kata Kepsek SMAN 21 Makassar Soal Aksi Galang Dana untuk Korban Gempa Lombok
Mirdan menyebut, aksi ini merupakan salah satu aplikasi dari pengajaran pendidikan agama, PPKN, dan ilmu sosial.
Penulis: Sukmawati Ibrahim | Editor: Nurul Adha Islamiah
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Timur, Sukmawati Ibrahim
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR--Kepala Sekolah SMAN 21 Makasar, Mirdan Midding, mengatakan, kegiatan bertajuk Peduli Sosial Gempa Bumi di Lombok, merupakan bentuk simpati atas tragedi memilukan di Lombok dan Bali.
Kegiatan tersebut digelar di lapangan sekolah, Jl Tamalanrea Raya No 1A, Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat (10/8/2018).
Dikatakannya lewat kegiatan ini, sekolah berupaya menumbuhkan rasa kepedulian sosial siswa.
Mirdan menyebut, aksi ini merupakan salah satu aplikasi dari pengajaran pendidikan agama, PPKN, dan ilmu sosial.
"Kami menggelar Smadas Care peduli gempa bumi Lombok. Setelah berkonsultasi dengan Kadis Pendidikan Sulsel, ini kami lakukan agar anak-anak bisa dibangkitkan rasa kepedulian sosialnya. Kami ingin merangsang sifat kepedulian sosial siswa, tidak cuma teori," katanya pada tribun-timur.com, Jumat (10/8/2018).
Khusus penggalangan dana, Mirdan menjelaskan bahwa sekolah hanya sebagai mediator.
Mereka juga akan menggandeng media untuk memastikan dana yang terkumpul bisa sampai di tangan yang membutuhkan.
"Kami akan mengandeng beberapa media ikut mengawal penyaluran dana sampai kepada yang membutuhkan," ujarnya.
Pemerhati PSM itu menyebut kegiatan ini menjadi bagian dari Program Literasi Alquran Dinas Pendidikan Sulsel dimana setiap siswa wajib membaca kitab suci agama masing-masing selama 30 menit setiap hari Jumat. (*)
