VIDEO: Suasana Pelantikan Pengurus PKC PMII Sulbar
Joko Prianto menggantikan Zukiman yang menjabat sebagai Ketua PKC PMII Sulbar pada periode 2016-2018.
Penulis: Nurhadi | Editor: Suryana Anas
Laporan Wartawan TribunSulbar.com, Nurhadi
TRIBUNSULBAR.COM, MAMUJU - Pengurus Koordinator Cabang (PKC) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Sulawesi Barat periode 2018-2020, resmi dilantik di Aula Universitas Tomakaka (Unika) Mamuju, Jl. Ir. Juanda, Kelurahan Mamunyu, Kamis (26/7/2018).
PKC PMII Sulbar yang diketuai oleh Joko Prianto dilantik bersama jajaran pengurusnya oleh Sekertaris Jenderal (Sekjen) Pengurus Besar (PB) PMII Sabolah Al Kalamby, disaksikan sejumlah Badan Pengurus Harian (BPH) PB PMII yang turut hadir dalam pelantikan itu.
Joko Prianto menggantikan Zukiman yang menjabat sebagai Ketua PKC PMII Sulbar pada periode 2016-2018.
Dalam sambutannya usai dikukuhkan menjadi ketua PKC PMII Sulbar, Joko mengatakan, pelantikan tersebut adalalah sebuah awal untuk menkonsolidasikan kerja-kerja gerakan dalam rangka memajukan PMII di Sulbar.
"Dukung saya dalam menjalankan amanah ini sehingga kepengurusan ini bisa berjalan dengan baik. Kritik, ide dan saran atau gagasan sangat kami butuhkan dalam mengurus organisasi ini, tegur kami jika kami menempuh jalan yang salah dalam mengurus organisasi ini,"kata Joko di hadapan puluhan kader dan alumni PMII.
Kader PMII Cabang Polewali Mandar itu mengajak seluruh jajaran pengurusnya, untuk tetap komitmen dan konsisten mengurus PMII sehingga terwujud Sulbar yang berkeadilan
Sementara Sekjen PB PMII Sabolah Al Kalamby dalam sambutannya, mengaku bersyukur bisa hadir ditengah-tengah kader dan alumni PMII Sulbar
"Semoga PMII Sulbar terus tumbuh dengan baik,"ujar Sabolah Al Kalamby.
Sabolah Al Kalamby menuturkan, meski dari segi kuantitas kader dan cabang PMII menempati urutan terbanyak di seluruh Indonesia, namun ia mengingatkan agar seluruh kader PMII tetap komitmen dalam meningkatkan kualitas.
"Kita butuh kualitas kader yang mumpuni atau yang berkualitas baik dalam dunia akademik maupun yang lain. Hari ini kita harus menjadi OKP yang komitmen memberikan kontribusi terhadap negara dan daerah,"kata dia.
Ketua Majelis Pembina Daerah (Mabinda) PMII Sulbar, Dr. H. Suhardi Duka dalam sambutannya berpesan, dalam rangka menghadapi tahun politik, ia berhadap PMII tidak ditarik dalam kepentingan politik manapun.
"Tapi kader PMII bebas memilih di partai politik manapun mau berkiprah. Jadikan organisasi ini menjadi wadah perjuangan untuk memperkuat kebersamaan ke depan,"tuturnya. (*)
