Gunakan Kendaraan Lapis Baja Saat Hadapi Persija, Mario Gomez: Kita Seperti Gangster
- Pelatih Persib Bandung, Mario Gomez, mempertanyakan penggunaan kendaraan taktis (rantis) di sepak bola Indonesia.
TRIBUN-TIMUR.COM-- Pelatih Persib Bandung, Mario Gomez, mempertanyakan penggunaan kendaraan taktis (rantis) di sepak bola Indonesia.
Persib sendiri musim ini sudah dua kali menggunakan rantis pada saat bertandang ke markas Arema FC dan Persija Jakarta.
Lalu Gomez membandingkan dengan negara asalnya, Argentina, yang menurutnya memiliki suporter sama fanatiknya seperti di Indonesia.
"Argentina juga berbahaya, tapi kenapa? Kenapa enggak bisa ubah hal ini? Ini enggak bagus buat pemain atau buat staf, kita pakai rantis sampai 50 kilometer. Mungkin juga yang seperti itu di tempat lain, tapi saya tanya kenapa? " katanya.
Menurutnya, sepak bola harus berubah dan mulai memperbaikinya.
Sebab kata Gomez, hal-hal seperti ini membuat perkembangan sepak bola terhambat.
"Problem bukan hanya di pemain Persib, tapi semua tim, semua staf di tim. Saya ingin sepak bola Indonesia berkembang, saya ingin menghilangkan batu kecil di sini untuk mengembangkan sepak bola Indonesia. Ini enggak bagus," ucapnya.
Gomez pun menginginkan agar pihak federasi, dalam hal ini PSSI untuk bisa memperbaiki situasi.
"Gimana caranya? Saya nggak tahu. Jawabannya ada di komdis (PSSI). Bukan saya," katanya.
Telan 2 Kerugian
Hasil minor harus ditelan oleh Persib Bandung dari tim tuan rumah, Persija Jakarta di Stadion PTIK, Jakarta pada Sabtu (30/6/2018).
Maung Bandung diterkam Macan Kemayoran dengan skor tipis 0-1 pada partai tunda Liga 1 2018.
Kekalahan itu menyebabkan posisi Persib merosot satu strip ke peringkat 9 klasemen sementara, sedangkan seteru abadinya, Persija melesat ke papan atas dengan menduduki peringkat 4.
Di sisi lainnya, masih ada hasil pahit yang harus ditelan oleh Persib.
Rupanya, laga el clasico itu berdampak negatif terhadap persiapan Persib di Piala Indonesia 2018.