Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pilkada Sidrap 2018

Survei CPI-LSI Network, Pasangan FATMA Ungguli DOAMU

Pasangan FATMA memiliki program meneruskan program BPJS Gratis yang dinilai disukai publik.

Penulis: Amiruddin | Editor: Hasriyani Latif
handover
Pasangan Fatmawati Rusdi-Abdul Majid (FATMA) saat debat kandidat belum lama ini. 

Laporan Wartawan TribunSidrap.com, Amiruddin

TRIBUNSIDRAP.COM, MARITENGNGAE - Citra Publik Indonesia- Lingkaran Survei Indonesia (CPI-LSI) Network membeberkan hasil survei yang dilakukannya jelang Pilkada Sidrap 2018.

Hasilnya, pasangan FATMA (Fatmawati Rusdi-Abdul Majid) disebut unggul dibanding dengan pasangan DOAMU (Dollah Mando-Mahmud Yusuf).

Temuan survei CPI-LSI ini berdasarkan survei yang dilakukan pada tanggal 10-14 Mei 2018. Survei ini dilakukan melalui wawancara tatap muka responden, menggunakan kuesioner dengan mengambil 440 responden.

“Responden dipilih secara acak. Metode yang digunakan adalah metode multistage random sampling dengan margin error plus minus 4,8 persen,” kata peneliti LSI, Fitri Hari via rilis Tim Media FATMA, Rabu (30/5/2018).

Menurut Fitri, publik Sidrap mayoritas menginginkan FATMA dibandingkan DOAMU karena beberapa alasan.

Pertama, publik menilai pasangan FATMA yang lebih pantas menggantikan pemerintahan saat ini. Sebanyak 37,5 persen publik memilih pasangan ini yang pantas menggantikan Rusdi Masse (RMS) sebagai bupati Sidrap.

Baca: Fatmawati Rusdi Berangkat Umrah, Abdul Majid Temui Warga Panca Rijang Sore Ini

Baca: Temui Warga Massepe Sidrap, Fatmawati Rusdi Janji Perhatikan Pandai Besi

Sedangkan yang menilai pasangan DOAMU pantas menggantikan bupati saat ini sebesar 33,6 persen. Sisanya sebanyak 28,9 persen menyatakan tidak tahu atau tidak menjawab.

Kedua, isu program BPJS gratis. Pasangan FATMA memiliki program meneruskan program BPJS Gratis yang dinilai disukai publik.

Dari data survei ditemukan, sebanyak 84,3 persen publik Sidrap sangat puas dengan program BPJS gratis yang saat ini sedang dilaksanakan Pemkab Sidrap, yang kurang puas atau tidak puas sebesar 11,4 persen, sisanya 4,3 persen.

“Lebih dalam lagi, dari data tersebut sebanyak 86,3 persen akan mendukung kandidat yang meneruskan program BPJS,” ujarnya.

Sisanya sebanyak 4,9 persen tidak akan mendukung pasangan yang meneruskan program BPJS, dan 8,8 persen menjawab tidak tahu atau tidak jawab.

Kondisi ini menguntungan pasangan FATMA, karena sebanyak 83,8 persen mengetahui bahwa hanya pasangan FATMA memiliki program kampanye melanjutkan BPJS.

Ketiga, program kampanye pasangan FATMA lebih dikenal publik. Dari empat program unggulan pasangan FATMA, mencapai angka pengenalan sebanyak 67,4 Persen. Sedangkan pasangan DOAMU, yang memiliki tujuh program unggulan tingkat angka pengenalannya hanya sebanyak 40,2 persen.

“Itulah hasil temuan survei CPI-LSI. Jika disimpulkan maka survei ini mengkonfirmasi bahwa menjelang satu bulan Pilkada Sidrap, tingkat elektabilitas pasangan FATMA masih mengungguli pasangan DOAMU,” tuturnya.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved