Pilwali Parepare
Tim TP-PR: Tak Ada Pelecehan, Itu Fitnah
Yang lebih disesalkan lagi pada malam harinya ada oknum simpatisan FAS yang datang meneror dan membawa senjata tajam ke posko.
Penulis: Mulyadi | Editor: Hasriyani Latif
Laporan Wartawan Tribun Timur, Mulyadi
TRIBUN-TIMUR.COM, PAREPARE - Ketua Tim Pemenangan Taufan Pawe-Pangerang Rahim (TP-PR), Kaharuddin Kadir angkat bicara terkait tuduhan dari Tim FAS-AS yang menuding ada tindakan pelecehan saat konvoi Tim TP-PR.
Kaharuddin menegaskan, tidak ada pelecehan seperti simpatisan Tim TP-PR memperlihatkan bagian tubuh vital atau ejekan dari Paslon TP-PR maupun timnya.
"Astagfirullah, itu benar-benar fitnah. Kami sudah telusuri, tidak ada aksi seperti itu. Justru tim kami saat konvoi sangat santun, beretika, dan mengedepankan pesan damai. Apalagi ini bulan Ramadan, jangan dirusak dengan aksi-aksi yang bisa menodai bulan suci ini," tutur Kaharuddin, Minggu (27/5/2018).
Baca: Tokoh Masyarakat Lakessi Syukuran TP-PR Kembali Jadi Paslon
Baca: Peneror Posko Pemenangan TP-PR Dilaporkan ke Polisi
Dikatakan, dari hasil penelusurannya, tidak ada Tim TP-PT yang melakukan aksi nekat seperti itu. Diakuinya, memang iring-iringan konvoi Tim TP-PR sempat berpapasan dengan kendaraan branding FAS.
"Namun tidak ada saling ejek atau pelecehan. Ibu-ibu dari mobil branding FAS itu mengacungkan jari simbol menembak ala salam FAS dan dibalas oleh Tim TP-PR dengan simbol satu jari. Itu saja, tapi kok malah difitnah macam-macam dan berlebihan," jelasnya.
Yang lebih disesalkan lagi pada malam harinya ada oknum simpatisan FAS yang datang meneror dan membawa senjata tajam ke posko induk rumah pemenangan TP.
"Kami sudah laporkan ke polisi dan minta diusut tuntas. Kami juga minta aparat keamanan menjaga ketat posko kami, jangan terulang kejadian yang mengganggu keamanan dan bisa memicu konflik," kata ketua DPRD Parepare ini.
Sekadar informasi, Jumat (25/5/2018) malam, sejumlah simpatisan FAS-AS mendatangi Posko Pemenangan TP-PR karena menuding adanya aksi pelecehan yang dilakukan kepada relawan FAS-AS saat tim TP-PR konvoi damai.(*)