Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Refleksi Ramadan

REFLEKSI RAMADAN (10): Umat Berburu Jumlah, Salat Tarawih Supercepat, 23 Rakaat Hanya 15 Menit

Bagi banyak orang, tak penting kualitas pesan-pesan agama dari setiap ritual itu. Yang penting, kalkulasi pelipatgandaan pahala

Editor: AS Kambie
dok.tribun
Wahyuddin Halim 

Sayangnya, kebanyakan masyarakat kita malas membaca, apalagi mencari pengetahuan secara mandiri.

Mereka umumnya jadi pemirsa televisi yang tekun atau penggemar fanatik dai selebriti yang retorikanya membuat mereka terkesima, terbahak dan menangis, entah karena apa.

Sejarah membuktikan, hanya bangsa yang gandrung membaca dan mencintai pengetahuan yang berhasil membangun sebuah peradaban.(*)

 Jauh sebelum mubaliq bertabur di layar televisi, pondok pesantren di Sulsel sudah mengirim penceramah berusia belasan tahun ke daerah-darah di setiap Ramadan.
SIMAK ULASANNYA DI TRIBUN TIMUR CETAK EDISI MINGGU, 27 MEI 2018

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved