Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

TN Babul Maros Larang Warga Beri Makanan ke Monyet Macaca Maura, Ini Alasannya

Kemunculan satwa Macaca Maura di badan jalan di sepanjang Jalan Poros Maros-Bone mengakibatkan kemacetan.

Penulis: Ansar | Editor: Mahyuddin
ANSAR/TRIBUNMAROS.COM
Taman Nasional Bantimurung Bulu Saraung (TN-Babul) menggelar kampanye perlindungan Satwa di Desa Labuaja, Kecamatan Cenrana, Maros, Senin (14/5/2018) 

Laporan Wartawan Tribun Timur, Ansar Lempe

TRIBUN TIMUR.COM, MAROS - Taman Nasional Bantimurung Bulu Saraung (TN-Babul) menggelar kampanye perlindungan Satwa di Desa Labuaja, Kecamatan Cenrana, Maros, Senin (14/5/2018).

Kampanye tersebut digelar lantaran adanya sejumlah satwa endemik Macaca Maura yang kerap turun ke jalan Poros Maros Partunuang -Karaenta.

Kepala Balai TN Babul, Yusak Mangetan mengatakan, kemunculan satwa Macaca Maura di badan jalan di sepanjang Jalan Poros Maros-Bone mengakibatkan kemacetan.

Para monyet tersebut terbiasa turun ke jalan lantaran ulah pengendara.

Baca: Jelang Ramadan, Pemuda Pancasila Maros Bantu Pembangunan Masjid di Tompobulu

Sejumlah warga sengaja memberikan makanan ke monyet tersebut. Hal itu membuat monyet tidak mau meninggalkan badan jalan.

"Macaca Maura ini merupakan hewan endemik yang diharus dijaga. Jangan sampai, diberikan makanan beracun atau ditabrak kendaraan. Jika hal itu terjadi, maka jumlah hewan ini akan berkurang," katanya.

Dia melarang pengendara untuk memberikan makanan ke monyet.

Selain beracun, dikhawatirkan, makanan tersebut juga merusak metabolisme dan menyebabkan Macaca Maura sakit.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved