Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pilgub Sulsel 2018

Politisi Perindo Asal Toraja Dukung IYL-Cakka Karena Ini

IYL-Cakak juga lebih mengutamakan pembangunan sumber daya manusia, ketimbang mengumbar pencitraan.

Penulis: Muh. Hasim Arfah | Editor: Mahyuddin
HANDOVER
Ichsan Yasin Limpo 

Laporan Wartawan Tribun Timur, Hasim Arfah

TRIBUN-TIMUR.COM, RANTEPAO - Politisi Partai Perindo Sulsel, Paulus Tandiongan, mengajak warga Toraja untuk memilih Ichsan Yasin Limpo-Andi Mudzakkar pada Pemilihan Gubernur (Pilgub Sulsel) 2018.

Mantan Anggota DPRD Sulsel dari Partai Damai Sejahtera (PDS), Paulus Tandiongan menganggap IYL tak pernah tersandung kasus korupsi selama memimpin Kabupaten Gowa selama dua periode.

Ia juga lebih mengutamakan pembangunan sumber daya manusia, ketimbang mengumbar pencitraan.

Begitupun dengan Andi Mudzakkar, kata Paulus Tandionga, adalah sosok pemimpin yang sederhana, dan pernah menjadi legislator di Luwu sebelum menjadi Bupati Luwu dua periode.

Baca: 4 Bekas Kepala Daerah Kompak Dampingi Cakka Kampanye di Pangkep

"Dua periode memimpin daerah, keduanya tidak pernah tersandung kasus korupsi. Jadi ini pilihannya orang Toraja," tegas Paulus Tandionga saat Kampanye tertutup IYL di Rantepao, Kamis (3/5/2018) siang via rilis Punggawa Macakka ke Tribun.

Paulus mengatajan salah satu keberhasilan Ichsan Yasin Limpo yang diakui oleh masyarakat selama menjabat menjadi Bupati Gowa dua periode adalah program pendidikan gratis berkualitas tanpa pungutan.

"Pak Ichsan di Gowa berhasil menghadirkan pendidikan gratis pertama di Sulsel tanpa pungutan. Itu bukti," katanya.

Andi Mudzakkar, kata Paulus Tandionga, juga punya prestasi yang sangat baik.

Baca: IYL Sempat Ragu Kampanye di Enrekang, Ini Alasannya

Terutama kepeduliannya terhadap keharmonisan dan kesejahteraan sesama umat beragama.

Salah satunya, kata dia, perhatiannya terhadap guru sekolah minggu dan mensertifikat gereja yang ada di Luwu. Sementara di Tana Toraja program tersebut belum dilirik oleh pemerintah.

"Pak Cakka, sebagai bupati luwu sudah mensertifikat seluruh gereja di Luwu, kita di Toraja belum. Inilah bentuk kepedulian beliau untuk masyarakat," katanya.

Keduanya juga punya pengalaman yang nyata memimpin daerah.

Bukan pengalaman sebagai koruptor, serta tak piawai membohongi rakyat dengan bungkusan pencitraan.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved