Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Founder KAHMI Preneur Ajak Mahasiswa FTI UMI Jadi Pengusaha 'BIJAK'

Disampaikan saat jadi narasumber seminar nasional Fakultas Teknologi Industri (FTI) UMI

Penulis: Munawwarah Ahmad | Editor: Suryana Anas
TRIBUN TIMUR/MUNAWWARAH AHMAD
Seminar nasional Fakultas Teknologi Industri (FTI) Unilversitas Muslim Indonesia (UMI), di Auditorium Muhammad Ramly, Kamis (26/4/2018). 

Laporan Wartawan Tribun Timur Munawwarah Ahmad

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR- Founder KAHMI Preneur Indonesia Andi Muhammad Aris, menjadi salah satu narasumber seminar nasional Fakultas Teknologi Industri (FTI) Unilversitas Muslim Indonesia (UMI), di Auditorium Muhammad Ramly, Kamis (26/4/2018).

Mengangkat tema menajemen sumber daya manusia dan penerapan ergonomi untuk peningkatan kualitas generasi muda dalam bersaing dan berwirausaha.

Muhammad Aris sendiri membawakan materi berjudul teknopreneur dan masa depan industri Nasional. Sementara Wakil Rektor II UMI Dirgahayu Lantara yang juga didapuk sebagai narasumber membahas tentang Passion dan Skill.

Seminar semakin lengkap dengan hadirnya Kepala Bidang Kelembagaan Dinas Koperasi kota Makassar Dr Johansyah Mansur.

Muhammad Aris mengatakan, teknologi menjadikan usaha efisian dan bermanfaat sangat baik jika digunakan sebagaimana mestinya.

Dan dihadapan mahasiswa FTI UMI dan anggota ikatan mahasiswa industri zona Sulawesi, Muhammad Anis menyampaikan kesiapannya membantu mahasiswa dalam mengembangkan ushanya. Baginya,hanya ada lima hal yang perlu diperhatikan kedepan.

"Yaitu BIJAK. Dimana B merupakan akronim dari berani yang berarti setiap kita harus berani mengambil keputusan dan mengambil resiko,"kata Anis.

Sementara huruf I yang merupakan akronim dari inovatif berarti kewajiban untuk selalu melahirkan ide-ide baru. Lalu huruf J akronim jujur untuk tetap jujur untuk menjaga kepercayaan.

"Dan kedua terakhir adalah A yang berarti aktif untuk bekerja keras dan huruf K untuk senantiasa menjadi insan kreatif," jelas Anis.

Anis juga menjawab pertanyaan mahasiswa seputar kendala dalam membangun star up yang dikerjakan dalam bentuk tim tersebut. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved