Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Usai Sebut Politik Jokowi Sesat, Amien Rais Kini Bilang Ada Partai Setan. Lihat Videonya

Partai Setan yang digunakan Amien Rais mengarah kepada partai-partai selain PAN, Partai Keadilan Sejahtera, dan Partai Gerindra.

Editor: Sakinah Sudin
Muhammad Amien Rais 

Dua-duanya sama pentingnya. Nanti kita gerakkan lewat sebuah perayaan demokrasi Pilpres dan Pileg jadi satu. Insyaallah kita akan melihat Presiden baru", ujarnya membuka.

Menambahkan, Amien juga menjelaskan gerakan yang ia dukung merupakan gerakan yang legal dan sah.

Amien juga menyinggung ayat dalam Al-Quran yang berbicara menganai pemimpin zalim dan lupa daratan.

Dirinya juga mengritik kepemimpinan Jokowi.

Menurut Amien, selama ini Jokowi hanya melakukan politik penyesatan.

"Jadi ini legitimate, ini legal, ini sah, tidak ada sedikit pun pasal UUD yang dilanggar.

Tidak ada kaitan demokrasi yang kita langkahi. Ini sesuatu yang sangat amat biasa.

Apalagi kalau kita bicara Alquran memang kalau kekuasaan sudah cenderung menjadi lupa daratan, sedikit agak zalim dan lain-lain maka tiba waktunya melihat pergantian.

Pada pak Jokowi, teman saya. Pak Jokowi, selama ini anda dengan kekuasaan itu anda telah melakukan politics of deception, bukan politik pengibulan, memang ini kasat, tapi tegas, politik penyesatan.

Jadi ketika hutang menggunung, tidak apa-apa, kita masih oke.

Ketika rakyat megap-megap karena tenaga kerja sudah banyak diambil alih oleh negara di Utara kita itu.

Tapi masih jangan ini sesuatu yang bagus untuk membangun lebih cepat lagi.

Ketika infrastruktur dibangun dengan biaya mahal, ujungnya dijual ke orang aseng dan asing. Ini apa-apaan? Ini saya katakan politik penyesatan ", tambahnya.

Terakhir, Amien menghimbau kepada Jokowi untuk mengubah dari politik penyesatan menjadi politik pengabdian.

Politik pengabdian yang dimaksud Amien adalah yang mengobarkan kepentingan rakyat, bukan konglomerat serta kembali ke Nawacita dan Trisakti.

Sumber: Tribunnews.com
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved