Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

UNBK 2018

Usai UNBK, Pagi-pagi Kabid SMK Diknas Sulsel Main Catur

Usai satu match, dia menyapa tribun dan menjelaskan bahwa kebiasaanya main catur di kantin sudah ditahu banyak ASN di diknas.

Penulis: Thamzil Thahir | Editor: Anita Kusuma Wardana
Thamzil Thahir
Empat hari pasca-Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) SMK di Sulsel, Senin (9/4/2018) pukul 08.30 wita pagi, Kepala Bagian Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Dinas Pendidikan Sulsel M Ruslim, bermain catur dengan stafnya. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR-Empat hari pasca-Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) SMK di Sulsel, Senin (9/4/2018) pukul 08.30 wita pagi, Kepala Bagian Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Dinas Pendidikan Sulsel M Ruslim, bermain catur dengan stafnya.

"Ini lagi refreshing," kata Ruslim, sebelum menyusun bidak catur di Kantin Diknas Provinsi Jl Perintis Kemerdekaan Km 10, Tamalanrea, timur Makassar.

Mulai Senin (9/4) kemarin, sekitar 77 ribu siswa SMA dan Madrasah di 24 kabupaten/kota di Sulsel, mulai menggelar UNBK.

Ujian akhir ini akan digelar hingga Kamis (14/4/2018).

Baca: Pelaksanaan UNBK Hari Pertama di SMAN 2 Enrekang Berjalan Lancar

Baca: Berangkat Umrah, Satu Siswa SMAN 1 Bantaeng Terancam Tak Lulus

Ruslim memang termasuk pejabat eselon III otoritatif yang mengurusi UNBK di SMK.

Saat datang di pagi hari, usai memarkir kendaraannya, dia langsung ke kantin.

Dia memesan teh panas, lalu meminta pramusaji kantin mengambil papan catur.

"Ayo, temani la dulu," katanya kepada seorang yang duduk di meja sebelah.

Saat Tribun mengambil gambar, dia menjelaskan tetap melanjutkan main catur.

Baca: Pilih Menikah, Dua Siswi SMA Negeri 2 Mamuju Tak Ikut UNBK

Usai satu match, dia menyapa tribun dan menjelaskan bahwa kebiasaanya main catur di kantin sudah ditahu banyak ASN di diknas.

"Coba tanya ke staf di sini, saya hanya main catur untuk refreshing, satu dua kali," katanya sebelum berlalu ke mobil dinas double cabin mengambil tas punggung lalu berlalu ke ruang kerjanya.

Staf Humas Diknas Provinsi Ibrahim Halim, menyebutkan diknas tetap memantau pelaksanaan UNBK melalui e-Panrita di diknas provinsi.

e-Panrita adalah semacam interactive room untuk memantau proses belajar mengajar di sekolah menengah di Sulsel, dengan menggunakan kecanggiham teknologi internet.

Sejak tahun lalu, diknas terus memantau persiapan UN berbasis computer assesment test di Tahun ajaran ini.

Tahun ini, Kadis Pendidikan Sulsel Irman Yasin Limpo, menargetkan pelaksanaan UNBK di sekitar 420 sekolah menengah, dan madrasah sudah menggunakan komputer.

Usai UNBK, diknas kembali akan terus mengevalusi UNBK, hingga pengumuman kelulusan Mei dan Juni 2018 mendatang.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved