Inflasi Bumbu Dapur Hingga Buah Tinggi di Sulsel, BI: Ini Faktor Cuaca
Mengalami inflasi 11,03% dengan andil 0,2181 poin, disusul sayur-sayuran dengan inflasi 1,37% andil 0,0383 poin.
Penulis: Muhammad Fadhly Ali | Editor: Suryana Anas
Laporan Wartawan Tribun Timur, Muhammad Fadhly Ali
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Perkembangan Inflasi Sulsel pada Maret memperlihatkan lima sub kelompok yang mengalami inflasi tertinggi sepanjang 31 hari.
Data Badan Pusat Statistik (BPS) Sulsel memperlihatkan. Sub kelompok bumbu-bumbuan mengalami inflasi 11,03% dengan andil 0,2181 poin, disusul sayur-sayuran dengan inflasi 1,37% andil 0,0383 poin.
Begitu juga dengan buah-buahan, mengalami inflasi 1,12% andil 0,0236 poin, perawatan jasmani & kosmetika inflasi 0,51% andil 0,0089 poin, tembakau dan minuman beralkohol inflasi 0,34% andil 0,0149 poin.
Menanggapi hal tersebut, Deputi Kepala Bank Indonesia (BI) Perwakilan Sulsel Dwityapoetra Soeyasa Besar yang dihubungi, Senin (2/4/2018) menilai, fenomenanya tersebut menarik karena secara umum permasalahannya bersumber dari faktor cuaca.
"Jadi cuaca di Sulsel yang masih kurang bersahabat di tengah konsumsi yang meningkat baik karena hari besar keagamaan nasional, hari libur, dan impor khususnya buah-buahan," singkat Poetra sapaanya. (*)