Ikuti Bimtek BBPP Batangkaluku, Petani Kakao di Mamuju Diimbau Pakai Pupuk Organik
Kegiatan ini dilaksanakan selama dua hari, mulai 19 Maret 2018 hingga 20 Maret 2018 di P4S Samusengana, Kabupaten Mamuju
Penulis: Nurhadi | Editor: Anita Kusuma Wardana
Laporan Wartawan TribunSulbar.com, Nurhadi
TRIBUNSULBAR.COM, MAMUJU - Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Batangkaluku, Kabupaten Gowa, Sulsel, bekerjasama dengan P4S Samusengana, Kabupaten Mamuju menggelar pemberdayaan masyarakat petani melalui Bimtek komoditas strategis nasional (kakao ) angkatan LXXXVIII, Selasa (20/3/2018).
Kegiatan ini dilaksanakan selama dua hari, mulai 19 Maret 2018 hingga 20 Maret 2018 di P4S Samusengana, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat.
Kegiatan ini diikuti oleh pengurus dan kelompok tani di wilayah binaan P4S Samusengana yang berjumlah 50 Orang.
Pelaksanaan bimtek ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi pelaku usaha tani, baik dari aspek pengetahuan keterampilan maupun aspek sikap dalam menerapkan GAP tanaman kakao yang menjadi andalan petani di Provinsi Sulawesi Barat .
Bimtek dibuka secara resmiKepala Bagian Umum BBPP Batangkaluku, Juhari.
Dalam arahannya, ia mengharapkan P4S bisa menjadi contoh dalam meningkatkan produksi kakao sekaligus P4S menjadi mitra balai diklat dalam memberdayakan petani.
Di kesempatan yang sama, Kepala Dinas Pertanian Mamuju Mulyadi, dalam arahaannya menambahkan perlunya petani kakao tidak cepat puas degan hasilnya.
"Tetapi petani harus aktif mencari informasi Teknologi tentang Kakao dan petani tidak selalu bergantung dengan pupuk kimia, tetapi sudah harus menggunakan atau mengutamankan pupuk organik dan pestisida nabati, sehingga produksi meningkat petani sejahtera," ujarnya.
Di akhir arahannya, Mulyadi mengucapkan banyak terimakasih kepada BBPP Batangkaluku yang telah mempercayakan P4S Samusengana untuk menyelengarakan Bimtek komoditi Kakao dan juga mengharapkan kegiatan bimtek semacam ini dapat berkelanjutan.