Ini Cara Garuda Indonesia Tingkatkan Wisatawan ke Makassar
Dimana sasaran dari kerjasama tersebut ialah wisatawan baru yang belum memiliki tujuan untuk liburan
Penulis: Hasrul | Editor: Anita Kusuma Wardana
Laporan Wartawan Tribun Timur Hasrul
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR --Vice President Kalimantan, Sulawesi, Papua Region Garuda Indonesia, I Wayan Supatrayasa mengatakan jika traffic kunjungan ke Makassar kurang maka maskapai penerbangan yang paling pertama merasakan.
"Kita tahu ada low session, dan kita di industri penerbangan paling pertama merasakan hal itu, sehingga kita ingin Makassar selalu ramai setiap saat," kata Wayan Supatrayasa, Senin (12/3/2018).
Baca: Siap-siap Berburu Tiket Murah, GATF Hadir di 29 Kota, Catat Jadwalnya!
Untuk itu pihaknya menggandeng Phinisi Hospitality Indonesia dan Trans Studio Theme Park Makassar untuk membuat Sulawesi Selatan (Sulsel) khususnya Makassar selalu ramai dikunjungi wisatawan dalam negeri maupun luar negeri.
Baca: Naik Garuda Indonesia ke Makassar, Bisa Dapat Voucher dari Grup Phinisi Hospitality
"Rute kita banyak, hampir semua Kota besar di Indonesia memiliki rute penerbangan ke sini (Makassar) termasuk luar negeri ada, ini yang mau kita maksimalkan agar Makassar tetap ramai setiap saat," kata Wayan Supatrayasa.
Melalui kerjasama tersebut, hotel di bawah naungan Phinisi Hospitality Indonesia berikan voucher diskon kepada pengunjung yang datang dari luar Makassar menggunakan Garuda Indonesia.
Sedangkan Trans Studio Theme Park Makassar berikan diskon 50 persen untuk masuk dan menikmati 22 wahana bermain di Trans Studio Theme Park Makassar juga bagi pengunjung yang datang menggunakan Garuda Indonesia.
Baca: Garuda Indonesia Mulai Beroperasi di Selayar 26 Maret, Ini Respon Bupati
Penawaran dan promo tersebut berlaku hingga Juni 2018 sebagai langkah awal kerjasama lintas industri tersebut untuk meningkatkan traffic kunjungan ke Sulsel khususnya Makassar.
Dimana sasaran dari kerjasama tersebut ialah wisatawan baru yang belum memiliki tujuan untuk liburan ataupun jalan-jalan bersama keluarga dan orang tercinta, melihat Sulsel memiliki potensi wisata yang besar.
"Intinya kita ingin Makassar ramai, dengan menyasar pasar baru, generasi millennial yang suka jalan-jalan dan berfoto lalu update status dan keluarga yang belum memiliki tujuan liburan," ungkap Wayan Supatrayasa.(*).