FKP Sulsel Bakal Gelar Dialog 'Begini Begitu', Hadirkan Abraham Samad, Ini Jadwalnya
Sebuah model dialog pemuda yang mengangkat isu-isu kontroversi, penuh tanda tanya, bias dan dibiarkan distorsi tanpa solusi dan aksi.
Penulis: Fahrizal Syam | Editor: Suryana Anas

Laporan Wartawan Tribun Timur, Timur, Fahrizal Syam
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Forum Kreativitas Pemuda (FKP) Sulawesi Selatan akan menggelar dialog bertemakan Pemuda dan Politik Begini, karena Korupsi Begitu, Kamis (1/3/2018) mendatang.
Dialog yang akan dilaksanakan di Black Sea Cafe, Jl Sultan Alauddin Makassar, rencananya akan menghadirkan pembicara utama yakni mantan Ketua KPK Abraham Samad, Wakil Ketua DPRD Sulsel Yusran Sofyan, dan Ketua KNPI Sulsel Imran Eka Saputra, dengan host Amboindo Makassar.
Ketua FKP Sulsel Rijal Jamal menjelaskan, dialog 'Gini-Gitu' yang mereka gelar ini adalah sebuah model dialog pemuda yang mengangkat isu-isu kontroversi, penuh tanda tanya, bias dan dibiarkan distorsi tanpa solusi dan aksi.
"Namun dialog nantinya dikemas ringan, kreatif, merakyat, masa kini dan juga berlandaskan kearifan lokal. Dengan host ikon komedi pantun Sulawesi Selatan amboindoproject menjadikan suasana semakin seru melalui sentilan pesan sarat makna," kata Rijal, Selasa (27/2/2018).
Rijal mengatakan, ide dasar membuat kegiatan ini berangkat dari hal sederhana dan keresahan.
"Dari sisi konten mengambil judul Dialog Gini Gitu, maksudnya adalah dialog ini ada dua persepsi yang akan selalu hadir, dua masalah yang saling mendukung namun tidak sejalan pada pelaksanaannya. Kadang bias di lapangan," jelasnya.
Dialog ini merupakan program FKP Sulsel setiap bulan, dimana mereka punya kepekaan isu yang sedang berkembang, karena pemuda kreatif harus hadir merespon masalah-masalah lalu dibuatlah rumusan masalah untuk bisa diselesaikan.
"Karena selama ini banyak anak muda hanya beretorika, mengkritik, bahkan memprotes tetapi tidak mau berproses di dalam msalah tersebut," ucapnya.
"Dari sisi teknis, dialognya tdak kaku seperti pada umumnya, lebih mengedpankan dialog, bukan ceramah dari narasumber, karen yang memegang kendali adalah moderator, yakni Ambo dan Indo. Sajian Visual juga ditampilkan serta sesekali musik sesuai tema yang diangkat," sambung pemeran Ambo ini.
Pemilihan tema pada bulan Maret yakni Pemuda dan Politik Begini karena Korupsi Begitu, yang mempunyai maksud beragam.
"Karena korupsi semakin begitu, dalam hal ini semakin merajalela, semakin luas dan semakin tak terkendali akhirnya pemuda yang menjadi harapan bangsa dan pelanjut kepemimpinan apatis, pesimis hingga mereka tdak yakin akan kemampuannya sebagai pemuda," tuturnya.
"Di sisi lain banyak juga pemuda yang berjuang untuk memperbaiki bangsa ini melalui jalur politik, namun justru tdak sedikit mereka kalah dengan nafsu dan lingkar politik yang ada. Biasnya, pemuda terjun ke politik untuk bisa melakukan korupsi ketika punya kuasa," pungkasnya. (*)