Begini Makna Hari Imlek Bagi Anggota DPRD Mamuju Ini
Tradisi yang dilakukan setiap hari Imlek adalah bersih-bersih rumah dan makan malam bersama keluarga.
Penulis: Nurhadi | Editor: Mahyuddin
Laporan Wartawan TribunSulbar.com, Nurhadi
TRIBUNSULBAR.COM, MAMUJU - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Mamuju, Febrianto Wijaya menganggap Hari Imlek atau tahun baru Cina sebagai ajang berkumpul dan berbagi kepada keluarga dan masyarakat luas.
"Contoh kecil, kita memaknai dengan berbagi kebahagiaan atau berbagi cerita dengan keluarga. Apalagi yang datang dari luar kota," kata Anto sapaan Febrianto Wijaya, via whatsapp, Kamis (15/2/2018)
"Kemudian berbagi angpao dan berbagi kasih dengan kerabat. Itu yang paling bermakna bagi kami se keluarga," ucapnya menambahkan.
Selain itu, kata dia, tradisi yang dilakukan setiap hari Imlek adalah bersih-bersih rumah dan makan malam bersama keluarga.
Baca: Momen Imlek, Favehotel Daeng Tompo Beri Diskon Kamar 30 Persen
"Kemudian kita juga melakukan penghormatan dengan keluarga yang lebih tua," tuturnya.
Febrianto Wijaya dan keluarganya akan merayakan Imlek di Makassar.(*)