Mahasiswa Tagih Pengadaan Gedung Pemuda, Ini Jawaban Asisten I Pemkab Mamuju
Pengunjuk rasa tergabung dalam Ikatan Mahasiswa Pitu Ulunna Salu (Ipmapus) dan Ikatan Pelajar Mahasiswa Bonehau (IPPMB).
Penulis: Nurhadi | Editor: Mahyuddin
Laporan Wartawan TribunSulbar.com, Nurhadi
TRIBUNSULBAR.COM,MAMUJU - Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra, Pemkab Mamuju, Artis Effendy, menemui pengunjuk rasa di depan kantor bupati, Jl Soekarno Hatta, Kelurahan Karema, Kecamatan Mamuju, Sulbar, Senin (29/1/2018).
Pengunjuk rasa tergabung dalam Ikatan Mahasiswa Pitu Ulunna Salu (Ipmapus) dan Ikatan Pelajar Mahasiswa Bonehau (IPPMB).
Mereka menuntut janji Bupati Mamuju Habsi Wahid terkait pengadaan gedung pemuda.
"Saya sudah berkoordinasi dengan KNPI sebagai organisasi yang menaungi kepemudaan. Bahkan anggarannya pun sudah disiapkan dalam APBD 2018 sebanyak Rp 40 juta," kata Artis.
Baca: Bupati Mamuju Giatkan Program Sahabat Rakyat, Ini Layanan yang Diberikan
Meski Ipmapus tidak terakomodir dalam KNPI, kata dia, namun gerakan kepemudaan sudah terpusat di KNPI.
"Jadi mengenai gedung pemuda ini, kami langsung berkoordinasi dengan KNPI," ujar Artis.
Untuk mengakomodir tuntutan pengunjuk rasa, Artis menginstruksikan Kepala Bidang (Kabag) Aset, Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Mamuju, Hamka, untuk memperlihatkan letak gedung pemuda yang akan digunakan.
"Besok perwakilan pemuda ini akan bersama Kabag aset untuk meninjau lokasi gedung pemuda yang kita sediakan untuk pemuda Mamuju," tuturnya (*)