Desember 2017, Impor Sulsel Dominan dari Singapura
Nilai impor barang Sulsel yang dibongkar lewat beberapa pelabuhan pada Desember 2017 mencapai US$ 91,17 juta.
Penulis: Hasrul | Editor: Suryana Anas
Laporan Wartawan Tribun Timur Hasrul
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR --Nilai impor barang Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) yang dibongkar lewat beberapa pelabuhan pada Desember 2017 mencapai US$ 91,17 juta.
Angka tersebut mengalami peningkatan 31,81 persen dibandingkan nilai impor November 2017 yang mencapai US$ 69,16 juta.
Sementara itu, capaian Desember 2017 mengalami penurunan sebesar 7,16 persen dibandingkan bulan yang sama tahun 2016 yang mencapai US$ 98,19 juta.
Dimana sebagian besar impor pada bulan Desember 2017 didatangkan dari Singapura, Tiongkok, Brazil, dan Thailand dengan proporsi masing-masing 39,56 persen, 15,51 persen, 12,53 persen, dan 8,02 persen.
Empat komoditas utama yang diimpor pada bulan Desember 2017 yaitu Bahan Bakar Mineral, Gula dan Kembang Gula, Gandum Ganduman, dan Mesin atau Peralatan Listrik.
"Dengan distribusi persentase masing-masing sebesar 35,24 persen, 20,55 persen, 16,11 persen, dan 8,38 persen," ungkap Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sulsel, Nursam Salam di kantornya Jl H Bau, Senin (15/1/2018).
Kumulatif impor Sulsel periode Januari-Desember 2017 mencapai US$ 1043,22 juta, mengalami peningkatan sebesar 23,64 persen dibandingkan dengan keadaan pada tahun 2016 yang mencapai US$ 843,74 juta.(*)