Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Road to HBH 2018, Ika Teknik Unhas Akan Gelar FGD Pembangkit Listrik Tenaga Sampah

FGD tersebut bertemakan Strategi Eksekusi Manajemen Proyek PLTSa di Indonesia Berkaitan dengan Target 23 Persen EBT di Tahun 2025.

Penulis: Saldy Irawan | Editor: Arif Fuddin Usman
handover
Rapat Ikatek Unhas membahas Focus Group Discussion (FGD) terkait dengan peluang hingga strategi proyek Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) di Jakarta, Senin (8/1/2018) malam. 

Laporan Wartawan Tribun Timur: Saldi Irawan

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Ikatan Alumni (Ika) Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin (Teknik Unhas) akan menggelar Focus Group Discussion (FGD) terkait dengan peluang hingga strategi proyek Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa).

Kegiatan yang diadakan Ika Teknik Unhas tersebut rencananya dilangsungkan di Aula Gedung Menara Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), Jl MH Thamrin, Jakarta Pusat, Sabtu (20/1/2018) mendatang.

Baca: Pengurus IKA Teknik Unhas Sulawesi Dilantik

Baca: Tiga Program Spesialis Fakultas Kedokteran Unhas Raih Akreditasi A

Menurut Ketua Panitia Pelaksana Asri AN dalam rilis ke tribun-timur.com, mengatakan, FGD tersebut bertemakan Strategi Eksekusi Manajemen Proyek PLTSa di Indonesia Berkaitan dengan Target 23 Persen EBT di Tahun 2025.

Ketua Umum Ika Teknik Unhas Haedar Abdul Karim menghadiri pelantikan Pengurus Ikatan Alumni (Ika) Teknik Unhas Wilayah Sulawesi periode 2015-2018 yang diketuai Anshar Rahman di Hotel Quality Plaza, Jalan Sombaopu No 235, Makassar, Minggu (9/8/2015).
Ketua Umum Ika Teknik Unhas Haedar Abdul Karim menghadiri pelantikan Pengurus Ikatan Alumni (Ika) Teknik Unhas Wilayah Sulawesi periode 2015-2018 yang diketuai Anshar Rahman di Hotel Quality Plaza, Jalan Sombaopu No 235, Makassar, Minggu (9/8/2015). (TRIBUN TIMUR/MUHAMMAD ABDIWAN)

“Target peserta pelaksanaan kegiatan Focus Group Discussion Road To HBH 2018 ini terdiri dari Peserta Umum, Alumni Teknik Unhas, Anggota Organisasi Profesi dan Mahasiswa. Peserta akan dibatasi sampai 100 orang,” ujarnya dalam rilis, Selasa (9/1/2018).

Dalam FGD tersebut akan dibahas materi tantangan dan hambatan yang berhubugan dengan regulasi mengenai Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi (EBTKE) terkhusus Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) di Kota Makassar

Baca: Suara Mahasiswa Terancam Hilang di Pilrek Unhas, Ini Masalahnya

Baca: Unhas Tuan Rumah Konfrensi Tahunan Forum Rektor Indonesia, Ini Jadwalnya

Ketua Ikatan Alumni Teknik Mesin Unhas Wilayah DKI, Jakarta, Banten dan, Jawa Barat (IKATM Jakban Jabar) Jusman Sikki diskusi tersebut membahas tantangan Makassar terkait pendirian PLTSa.

Tujuan diskusi terfokus tersebut, pertama, menjabarkan regulasi proyek ketenagalistrikan Energi Baru Terbarukan (EBT) berbasis Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) berdasarkan UU No. 18 Tahun 2008 sesuai target Indonesia 12 % total PLTSa dari 23% pembangkit listrik EBT di Tahun 2025, terkhusus untuk proyek ketenagalistrikan EBT di Kawasan Timur Indonesia.

Kedua, untuk mengetahui tinjauan besaran investasi dan pendanaan baik menggunakan Bank Negara maupun Finance lainnya dalam pengembangan PLTSa. Ketiga, memahami tinjauan teknologi dan tenaga ahli untuk pengembangan PLTSa. Keempat, mengetahui tinjauan utilitas dan penyimpanan untuk Pengembangan PLTSa.

Baca: 5 Calon Rektor Unhas Berebut 86 Suara Senat , Begini Tahap Pemilihannya

Baca: Sambut Dies Natalis Ke 62, FK Unhas Gelar Sunatan Massal di Daerah Ini

Hasil diskusi, bakal dijadikan usulan strategi implementasi mengenai kebijakan Ketenagalistrikan Energi Terbarukan terkhusus PLTSa di Indonesia. Ini terkait; sosialisasi implemetasi kebijakan tersebut, dimensi proyek, investasi, pendanaan, teknologi, dan storage, model pengembangan PLTSa di Indonesia Timur.

Pembicara dan Topik

Sejumlah pembicara nasional bakal hadir dalam FGD Tinjauan Regulasi Proyek Ketenagalistrikan Energi Terbarukan berbasis PLTSa tersebut. Dari pihak Kementrian ESDM, PT PLN, Walikota Makassar, Kementrian Lingkungan Hidup, dan lainnya.

Pembicara yang bakal hadir Ir. Rida Mulyana, M.Sc (Dirjen Energi Baru, Terbarukan & Konservasi Energi. Kementerian ESDM). Topik yang akan dibawakan Pemaparan regulasi EBTKE pada PLTSa dan dampaknya terhadap iklim investasi di Indonesia.

Lalu pembicara kedua Wali Kota Makassar Ir. H. Mohammad Ramdhan Pomanto dengan topik: tantangan dan hambatan yang berhubungan regulasi mengenai EBTKE terkhusus PLTSa di Kota Makassar.

Baca: Lima Bakal Calon Rektor Unhas Berebut 86 Suara Senat Akademik

Baca: Rakornas Ikatek Unhas Digelar di Bantimurung, Alasan Irfan AB Bikin Semangat

Kemudian pembicara ketiga Ibu Ir. Tuti Hendrawati Mintarsih, MPPPM dari Dirjen Pengelolaan Sampah, Limbah dan Bahan Beracun Berbahaya. Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).

Potensi Sampah Kota

Topik yang dibawakan Tuti adalah potensi sampah perkotaan dan tantangan pengelolaannya dalam rangka mewujudkan tujuan pengelolaan sampah serta mendukung pemenuhan energi listrik terbarukan 23 % di Tahun 2025.

Berikutnya, pembicara keempat, Direktur Green Finance Asia South Pole Paul Butarbutar yang akan berbicara dengan topik peluang dan tantangan International lenders di dalam penyediaan pendanaan untuk proyek EBTKE terkhususkan PLTSa.

Pembicara kelima Ir. Sudirman Palaloi, MSc (Kepala Bidang Teknologi Kelistrikan Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi). Topiknya terkait program research and development (R&D) yang saat ini dicanangkan pemerintah melalui BPPT di dalam pengembangan PLTSa.

Baca: Ayo Hadiri dan Ramaikan Rakornas 2017 Ikatek Unhas di Bantimurung, Maros

Baca: Pengurus DPW Ikatek Sulawesi Resmi Dikukuhkan

Pemateri keenam Ir. Jacky Latuheru (Consultant, Senior Field Researcher and Coordinator, Environment & Natural Resources, The World Bank). Topik: Update progress dan knowledge transfer proyek-proyek PLTSa di luar negeri terutama pada level of technology maturity yang ada saat ini.

Pembicara ketujuh Ikhsan Asaad atau Zulfikar Manggau (GM PLN Distribusi Jakarta Raya/ GM PLN UIP Kalbagtim).

Rangkaian Halal Bihalal

Pengarah Kegiatan Sapri Pamulu MT PhD menambahkan, kegiatan diskusi terfokus dari suatu group tersebut, merupakan rangkaian kegiatan jelang Halal Bihalal (HBH) Ika Teknik Unhas yang akan diadakan di Makassar pada 17-18 Juni 2018 mendatang.

Baca: Acara Halal Bihalal, Ketua Ikatek Unhas: Terima Kasih untuk Danny dan Bro Rivai

Baca: FOTO: Pembukaan Kompetisi Futsal Home Zweet Home Ikatek Unhas

"Adapun agenda kegiatan HBH 2018, rencananya digelar selama dua hari, dimulai dari agenda Home Zweet Home (Futsal, Tudang Sipulung, Antek Idol, Donor Darah, Door Prize) di GOR Unhas Tamalanrea," kata Sapri.

Lalu akan dilakukan aksi penghijauan dengan penanaman pohon di Kampus Teknik Unhas Gowa. Malam harinya dilanjutkan dengan acara Malam Ramah Tamah dan Reuni Nasional di Wisma Negara, di Center Point of Indonesia (CPI). (*)

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved