VIDEO: Ini Masalah Pariwisata Makassar Menurut Ketua BPPD Sulsel
Fasilitas dan layanan yang prima menjadi sebuah kewajiban yang harus ada, untuk menunjang sektor pariwisata.
Penulis: Muhammad Fadhly Ali | Editor: Suryana Anas
Laporan Wartawan Tribun Timur, Muhammad Fadhly Ali
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -- Kepala Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Sulsel, Andi Januar Jaury Darwis angkat bicara terkait kekurangan yang selama ini menghinggapi pariwisata di Kota Makassar.
Belum seriusnya Dinas Pariwisata Kota Makassar dalam menerima masukan dari ekspert seperti asosiasi, praktisi, hingga BPPDsendiri jadi salah satu kekurangan yang harus diubah.
"Makassar ini hub pariwisata di Kawasan Timur Indonesia, sehingga wisatawan yang datang ke Sulsel dari Makassar. Apakah wisatawan datang ke Sulsel untuk berkunjung ke Makassar, belum tentu," ujarnya.
Di Sulsel Wisatawan banyak ke Bira Bulukumba dan sekitarnya, ada juga ke Toraja, lihat Lolai Negeri di atas awan. Lalu ke Makassar apa.
"Hanya Benteng Rotterdam yang banyak diketahui wisatawan dan legendarisnya Pantai Losari. Ini tentu kurang maksimal. PR kita, bagaimana menyesuaikan keinginan pasar zaman now dengan potensi wisata yang dikemas semenarik mungkin," katanya.
Sehingga fasilitas dan layanan yang prima menjadi sebuah kewajiban yang harus ada, untuk menunjang sektor pariwisata. (*)