Semua Orang Bersedih Atas Kepergiannya, Ternyata Begini Kebaikan Aisyah Bahar Semasa Hidupnya
Aisyah meninggal sesaat setelah shalat subuh dan sementara bertadarus Al Quran dalam keadaan menjalankan ibadah puasa sunah (Senin Kamis).
Ia menampilkan sejumlah screenshot chatnya dengan Ica.
Dari chat tersebut tampak jelas jika Ica adalah wanita yang ramah pada siapa saja termasuk yang baru dikenalnya.
"Buat mb Aisyah Bahar teman baik di fb.
G terasa yaa waktu secepat itu berlalu dan kini engkau telah pergi meninggalkan ku di dunia maya untuk selamanya. Selamat jalan teman semoga engkau tenang di alam sana dan semua orang muslim pasti mengingikan mati secara dirimu.
Selamat jalan teman kebaikanmu sikapmu canda tawamu nasehatmu selalu akan ku ukir selamnya," tulis Widi.
Sementara itu akun Rizda Novendry Danial mengenang Ica sebagai sosok yang lembut dan tutur katanya menyejukkan.
"Wajahmu teduh, cantik dan menawan. Tutur katamu lembut bagaikan bisikan yg menyejukkan hati.
Innalilahi wa inna ilayhi rojiun...
Insha Allah khusnul khotimah.
Allah sangat mencintaimu bahkan kepergianmu pun dengan cara yg sangat di impikan oleh semua org.
Selamat jalan adekku Andi ST. Aisyah Bahar, surga firdaus menantimu sayang," tulisnya.
Wiwin Marina yang mengaku walau tak begitu kenal almarhum justru memperlakukannya sangat baik.
"Msh ingat beliau sering chat sy scra tiba2, slalu menanyakan keadaan dan kesehatan keluarga sy, wkt sy msh kos beliau jg skali2 mengunjungi sy hanya utk bersilaturahmi... Pdhl sy merasa tdk terlalu akrab dgn beliau, tp beliau mengganggap sy sprti keluarganya....,' tulis Wiwin.
Rasa simpati warganet semakin besar kala akun Fhitry Fhadil menulis catatan tentang ICa.
Tulisan panjang berjudul 'Aisyah dan Syahadat Terakhir di Atas Pangkuan Ayah' ini dibagikan hingga puluhan kali.