Google Doodle Hari Ini, Keluarga Pinguin Ingatkan Liburan Akhir dan Awal Tahun. Sudah Punya Agenda?

TRIBUN-TIMUR.COM - Hari ini, Senin (18/12/2017), halaman utama Google tampil beda.

Google Doodle hari ini bertemakan dua anak pinguin sedang menelepon.

Apa artinya?

Google doodle dihiasi dengan ilustrasi dua anak pinguin yang sedang menelepon keluarganya yang dikisahkan tinggal berjauhan.

Si anak pinguin tinggal di tempat bersalju, sedangkan orang tua mereka di daerah tropis.

Baca: Dikenal Tajir, Ternyata Begini Perlakuan Raul Lemos Suami Krisdayanti Kepada Karyawannya

Baca: Sempat Hilang Usai Hina Ashanty, Millendaru Kepergok Lakukan Ini di Toilet Wanita. Bertobatlah

Pada slide kedua, si anak pinguin bersiap-siap pulang kampung dan ditutup dengan ilustrasi foto keluarga mereka beserta deretan tanggal kalender yang ditandai pada 18, 25, 31 dan tanggal 1 Januari 2018.

Apa maksud ilustrasi tersebut hingga dijadikan Google doodle hari ini?

Dalam laman Google dijelaskan kisah keluarga pinguin ini untuk menggambarkan Perayaan Global Liburan di Desember 2017 yang di beberapa negara dimulai per 18 Desember ini.

Melalui rilisnya, Google akan kembali melanjutkan kisah keluarga pinguin di Google doodle berikutnya yang tentunya masih bertema liburan selama Desember ini.

Perayaan liburan hampir di seluruh dunia ini tak lain karena liburan hari Natal yang jatuh pada 25 Desember berdekatan dengan libur akhir tahun 31 Desember dan menyambut tahun baru 1 Januari 2018.

Bagi para pekerja kantoran biasanya mengajukan cuti panjang karena waktu dua libur ini berdekatan dan baru masuk ke kantor pada awal tahun.

Mengapa manusia membutuhkan liburan atau rehat dari rutinitasnya?

Sudah banyak penelitian tentang pentingnya liburan bagi manusia.

Pada 2010, Framingharm Heart Study menunjukkan data menarik yakni lelaki yang berlibur secara teratur akan lebih kecil kemungkinan terkena serangan jantung sekitar 32 persen ketimbang pria yang tidak rutin berlibur.

Untuk perempuan, malah lebih kecil 50 persen. Tentu itu terjadi sebelum mereka mengecek tagihan berlibur.

Tapi memang tak ada yang memungkiri, kerja itu bikin stres. Dalam buku Success Under Stress, penulis Sharon Melnick bilang kalau sekitar 80 persen pekerja merasa stres dengan pekerjaannya.

Angka itu mengejutkan. Banyak yang heran mengapa angkanya tidak 100 persen.

Ternyata, sekitar 70 persen asuransi kesehatan dipakai untuk alasan kondisi kesehatan yang berkaitan dengan stres karena kerja.

Dari hasil penelitian itu, liburan memang penting, tapi yang utama dari semua itu adalah mengambil jeda dari semua rutinitas keseharian.

Di Indonesia, beruntung para pekerjanya karena selama beberapa tahun tercatat total hari libur selama tahun 2016 tercatat 19 hari. Bahkan di tahun 2017, jumlah libur justru bertambah menjadi 21 hari.

Di kawasan Asia, selain India dan Filipina, Cina juga menjadi negara dengan jumlah libur nasional terbanyak di dunia, yakni 17 hari.

Pada akhir tahun 2016, pemerintah telah menetapkan penambahan hari libur dan cuti bersama selama 2017.

Termasuk 26 Desember mendatang sebagai cuti bersama Hari Raya Natal.

Google doodle merayakan musim liburan kali ini karena memang hampir di seluruh dunia merayakan Perayaan Global di bulan Desember yakni libur yang cukup panjang dari Natal hingga pergantian tahun.

Jadi, sudahkah menyiapkan cuti untuk libur akhir tahun 2017?(*)

Baca: Dikenal Tajir, Ternyata Begini Perlakuan Raul Lemos Suami Krisdayanti Kepada Karyawannya

Baca: Hasil, Top Skor, dan Klasemen Liga Spanyol - Atletico ke Peringkat 2, Madrid Masih Pesta Juara

Baca: Dikenal Tajir, Ternyata Begini Perlakuan Raul Lemos Suami Krisdayanti Kepada Karyawannya

Baca: Ada Apa Luna Maya dan Dewi Perssik? Kok Luna Diam-diam Lakukan Hal Tak Disangka Ini?